Jakarta (18/8). Yayasan Minhajushobirin naungan DPD LDII Jakarta Timur mengadakan upacara bendera 17 Agustus di Ponpes Minhajushobirin, Cibubur, Jakarta Timur, pada Kamis (17/8). Acara ini bertujuan untuk mengingatkan generasi muda mengenai perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan.
Dalam acara tersebut, Pimpinan Pondok Pesantren Minhajushobirin, H. Samsul Hadi, menyoroti makna penting kemerdekaan Indonesia dalam konteks saat ini. Ia menekankan perlunya memupuk semangat kemerdekaan di kalangan generasi muda, serta mengajarkan nilai-nilai Pancasila agar mereka dapat menjadi pemimpin-pemimpin berkarakter luhur.
Dalam peringatan kemerdekaan ini, Samsul mengingatkan tidak hanya merayakan masa lalu, tetapi juga merencanakan masa depan yang lebih baik. “Generasi muda adalah harapan untuk melanjutkan perjuangan dan memimpin Indonesia menuju kemajuan dan kejayaan. Dengan penguatan karakter, nilai-nilai Islami, dan semangat kemerdekaan yang kuat, mereka akan menjadi tonggak masa depan yang cerah bagi negeri ini,” ujarnya.
Sementara itu, Pembina Yayasan Minhajushobirin KH. Deni Rahmat Bonani, mengungkapkan pentingnya menggelorakan rasa patriotisme dan cinta tanah air pada generasi muda. Ia menjelaskan bagaimana pendidikan di pondok pesantren ini berfokus pada penguatan karakter dan nilai-nilai timur, sehingga siswa-siswi dapat tumbuh menjadi individu yang ramah, rukun, dan mampu bekerjasama.
“Dalam menghadapi tahun-tahun mendatang, para pemimpin dan tokoh masyarakat sepakat bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam membangun Indonesia yang maju dan sejahtera. Dengan pendidikan yang berfokus pada karakter, nilai-nilai Islami, dan semangat kemerdekaan, generasi muda diharapkan mampu menjadi pemimpin-pemimpin yang tangguh, profesional, dan berintegritas,” tuturnya.
Senada dengan Deni, Kepala Ulya Minhajushobirin Islamic School, Adi Saputra, menyampaikan harapan agar siswa-siswi mampu memiliki karakter berakhlakul karimah, menjadi alim ulama, dan berintelektual, “Melalui pendidikan ini, mereka diharapkan dapat berguna bagi masyarakat dan bangsa Indonesia,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Lembaga Masyarakat Kelurahan (LMK) Cibubur, Maman Sulaeman, menyampaikan pesan tentang pentingnya kerjasama yang telah terjalin antara lembaga pendidikan Yayasan Minhajushobirin dengan lingkungan kelurahan, “Hal ini mencerminkan komitmen mereka dalam mendidik generasi muda dengan nilai-nilai Islami, yang diharapkan menjadi pemimpin-pemimpin yang baik di masa depan,” ujarnya.
(FWI/LINES)
Alhamdulillah
Pondok pesantren Minjusho semakin jaya dalam berkiprah mendidik generasi muda yang penuh kedamaian berakhlakul Karimah serta relegius
Alhamdulillah…. Semoga allih paring sehat aman lancar dan barokah
Jangan lupakan sejarah. Kita dapat mengambil nilai-nilai perjuangan para pendahulu kita/para pahlawan, sehingga kita bisa beribadah dengan benar, aman, nyaman dan damai. Semoga kondisi ini terus terjaga sampai hayat kita dan juga dinikmati anak turun kita, أمين
DENGAN MEMPERINGATI HARI KEMERDEKAAN 17 AGUSTUS ADALAH SEBAGAI WUJUD RASA SYUKUR KEPADA ALLAH SWT DAN JUGA MENGENANG PARA PAHLAWAN YANG MEREBUT DAN MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN.YANG TELAH BERKORBAN JIWA DAN RAGA AGAR INDONESIA TERBEBAS DARI PENJAJAHAN.
SEMOGA KITA SEBAGAI PENERUS TETAP AMANAH DALAM MENERUSKAN CITA CITA PARA PEJUANG BANGSA. BERPERILAKU YANG LUHUR, JUJUR DAN BERPRESTASI BAGI KEMAJUAN AGAMA DAN NEGARA TERCINTA. SALAM MERAH PUTIH. SALAM PANCASILA, SALAM INDONESIA RAYA