Makassar (13/8). DPW LDII Sulsel bekerja sama dengan Program Studi (Prodi) Periodonsia Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin (FKG Unhas) mengadakan bakti sosial (Baksos) di Kompleks Dr. Tajuddin Chalid, Jalan Berua Raya, Kota Makassar, pada Sabtu (10/8). Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan gigi dan mulut masyarakat melalui berbagai layanan kesehatan.
Ketua DPW LDII Sulsel, Abri, menjelaskan pelaksanaan baksos merupakan bagian dari pengabdian LDII kepada masyarakat, sesuai dengan program kerja dakwah bil hal yang diusung oleh LDII. “Kami ingin memperlihatkan bahwa Islam adalah rahmatan lil alamin, dan baksos ini adalah salah satu bentuk nyata dari itu,” kata Abri.
Abri juga menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, memberikan edukasi kesehatan, serta menerapkan hasil penelitian untuk kepentingan umum.
Pada kesempatan tersebut, Abri mengajak warga untuk memanfaatkan kesempatan baksos dengan baik. Ia menekankan pentingnya berkonsultasi dan mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara berkala, terutama karena baksos ini didukung oleh sejumlah dokter spesialis yang langsung terlibat dalam pemeriksaan.
Ketua Prodi Periodonsia FKG Unhas, Sri Oktawati, menyambut baik kolaborasi dengan LDII Sulsel dan berharap kegiatan serupa dapat dilakukan di daerah lain. “Kami berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut, tidak hanya di tempat ini tetapi juga di wilayah-wilayah lain yang membutuhkan,” ujar Sri Oktawati yang juga Guru Besar FKG Unhas itu.
Sri mengungkapkan, pihaknya mengerahkan sekitar 20 dokter gigi untuk mendukung baksos kali ini. Tim tersebut terdiri dari empat dokter gigi spesialis dan 16 dokter gigi yang sedang menempuh pendidikan spesialisasi. Dengan demikian, layanan yang diberikan diharapkan dapat menjangkau lebih banyak warga.
Melalui kegiatan ini, Sri juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Ia mengajak masyarakat untuk rutin melakukan pemeriksaan ke dokter gigi, menekankan bahwa pencegahan lebih baik daripada mengobati. “Jangan menunggu hingga ada keluhan baru datang ke dokter gigi,” pesannya.
Acara ini juga dihadiri oleh tiga dokter spesialis gigi yakni Dian Setiawati, Arni Irawati Djais, dan Supiati, serta sejumlah pengurus LDII Sulsel. Kehadiran mereka menambah semarak dan keseriusan dalam pelaksanaan bakti sosial ini. (FWI/LINES)