Padang (25/8). DPW LDII Sumatera Barat menggelar Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswilub) dengan tema “Mewujudkan SDM Profesional Religius Melalui Penerapan 29 Karakter Luhur Sebagai Kontribusi LDII Untuk Mewujudkan Sumatera Barat Madani”. Muswilub tersebut berlangsung di Gedung Serbaguna Ponpes Miftahul Huda, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Sabtu (24/8).
Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso dalam sambutannya mengapresiasi pengurus DPW LDII Sumbar yang telah berhasil melaksanakan Muswilub dalam tenggat waktu kurang dari satu bulan. “Muswilub merupakan sebuah proses yang biasa dilakukan sebuah organisasi. Secara organisatoris kekosongan tampuk jabatan Ketua DPW LDII Sumbar, Afrizal Yaman yang mundur dari jabatannya, menjadi dasar perlunya menyelenggarakan Muswilub ini,” ucap KH Chriswanto.
Menurut KH Chriswanto, selain memilih ketua, Muswilub juga menjadi sarana harmonisasi dan kerja sama antarpengurus. Ia pun meminta DPW LDII Sumbar terus meningkatkan dan menjaga kualitas sumberdaya para pengurusnya.
“Saya melihat pengurus LDII Sumbar memiliki loyalitas dan semangat beramal sholeh yang tinggi. Pengurus ada yang datang harus menempuh jalur darat hampir 200 km dari luar kota Padang. Ini merupakan bukti semangat dalam mencapai visi misi organisasi, yang perlu dirawat dan dijaga oleh ketua terpilih ke depannya,” tutur KH Chriswanto.
Rapat paripurna Muswilub LDII Sumbar menetapkan secara aklamasi Muchfiandi sebagai Ketua LDII Sumbar melanjutkan masa bakti 2022-2027 dan meneruskan program kerja kepengurusan yang sudah berjalan. Secara aklamasi 16 perwakilan DPD kota dan kabupaten se-Sumbar bersepakat memilih Muchfiandi yang sebelumnya menjabat Ketua Biro Pemuda, Kepanduan, Olahraga dan Seni Budaya DPW LDII Sumbar.
Dalam sambutannya usai terpilih, Ketua DPW LDII Sumbar Muchfiandi mengatakan bahwa LDII Sumbar eksis hingga hari ini, berkat kerja keras semua elemen dalam tubuh organisasi, termasuk amal sholeh periode sebelumnya. “Amal sholeh ini belum selesai dan akan diteruskan dengan semangat fastabiqul khairat,” tambahnya.
“Sungguh ini amanah yang besar dan harus saya jalankan bersama-sama semua pengurus DPW, DPD, PC dan PAC LDII se-Sumbar. Saya tidak akan mampu menjalankannya seorang diri. Kita harus bekerja sama dalam kerja tim yang kompak dengan arahan bimbingan dewan penasihat,” ungkapnya.
Muchfiandi bertekad dengan amanah yang diberikan oleh pengurus DPD LDII se-Sumatera Barat, menjadi landasan untuk mengaktifkan kembali biro-biro yang masih stagnan. “Saya berharap, pengurus periode 2022 – 2027 dapat meningkatkan karya, kontribusi, komunikasi dan pengabdian LDII ke seluruh pelosok Sumatera Barat selama sisa periode ke depan, panji-panji LDII harus terus berkibar membangun nagari dan negeri,” ujarnya.
Pada upacara penutupan, Ketua Umum DPP LDII KH. Chriswanto Santoso mengapresiasi kepada seluruh warga LDII di Sumatera Barat. Ia meyakini, apa yang telah diperlihatkan hari ini dalam Muswilub LDII Sumbar membuktikan keseriusan pengurus LDII untuk berkiprah dan beramal sholeh membawa nama LDII.
“Saudara-saudara sekalian, apa yang saya saksikan hari ini merupakan sebuah jaminan, insya Allah kinerja pengurus LDII Sumbar ke depan akan jauh lebih baik lagi. LDII Sumbar perlu pula mencetak kader muda LDII untuk melanjutkan tongkat estafet kepengurusan pada masa mendatang. (Nisa/Lines)