Jakarta (12/1). PC LDII Matraman menggelar pengajian akhir tahun bertema “Daur Hidup” pada Selasa (31/12). Kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Shirothol Mustaqim, Matraman, Jakarta Timur.
Acara yang juga dihadiri 207 peserta itu bertujuan memberikan pendalaman agama serta hikmah kepada generasi muda agar senantiasa menjaga iman dan berbuat baik terutama menghadapi tantangan akhir zaman di malam tahun baru.
Perwakilan PC LDII Matraman Mansur mengatakan, “Malam pergantian tahun sejatinya tak istimewa, namun banyak merayakan secara tidak terkontrol bahkan melanggar aturan. Karena itu para pemuda perlu diarahkan untuk beribadah dan menguatkan pemahaman agama agar terhindar dari kerusakan akhir zaman,” ujarnya.
Acara tersebut dimeriahkan dengan berbagai kegiatan mulai dari pembacaan Alquran, nasehat agama, penyampaian dalil alquran dan hadis mengenai tantangan akhir zaman, serangkaian games yang menguji pengetahuan, kreativitas, dan kekompakan peserta, hingga doa dan salat malam.
Pengisi materi, Ust Dedi Winardi mengungkapkan keprihatinannya dengan masa kini yang modern tapi minim akhlak. “Saya prihatin orang tidak peduli lagi tentang kehalalan harta yang didapat, terlilit utang dan pinjaman online karena tergiur kemudahan, serta maraknya pernikahan dini yang ujungnya menyengsarakan. Untuk menjaga diri dari hal itu, kita semua perlu mengaji pada guru yang benar, sering mendengarkan nasehat, mengamalkan ilmu, serta menjauhi maksiat,” ujarnya.
Ia juga berharap para generasi muda itu tidak mudah terpengaruh, memiliki kemandirian dan semangat kerja yang baik, agar menjadi generasi muda unggul nantinya.
Selanjutnya, kegiatan itu juga menjadi silaturrahim antar generasi penerus serta pengembangan kreativitas bagi generasi penerus LDII khususnya bagi Generasi Penerus PAC LDII Pasar Rumput, Utan Kayu, Cipinang, dan Rawamangun.
