Padang (19/1). DPW LDII Sumatera Barat (Sumbar) menebar 8.000 bibit ikan dari Polda Sumbar dalam program ketahanan pangan yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto. Kegiatan tersebut berlangsung di kolam masyarakat Kelurahan RW 07 Kelurahan Koto Panjang Ikua Koto (KPIK), Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Jumat (17/1).
Sekretaris DPW LDII Sumbar M. Abdillah mengatakan, LDII berkomitmen mendukung program Asta Cita Presiden RI. “Kegiatan hari ini tidak hanya bertujuan untuk penebaran benih ikan, namun merupakan bagian dari komitmen LDII untuk mewujudkan ketahanan dan swasembada pangan di wilayah Sumatera Barat,” ucapnya.
Abdillah menambahkan, setelah penebaran bibit ikan ini, ke depannya bersama Polda Sumbar, LDII kembali akan mencanangkan penyerahan bibit sayur dan buah.
“Jika hari ini bibit ikan sudah kami tebar ke kolam masyarakat, ke depannya LDII insya Allah akan melanjutkan pendampingan untuk jenis sayuran, karena banyak pekarangan warga yang belum dimaksimalkan,” tutupnya.
Mewakili Kapolda Sumbar, Kasubdit Bintibsos Dit Binmas Polda Sumbar Kompol Syafrizen melaksanakan penebaran benih ikan jenis nila dan tawes, di kolam masyarakat Sikuliek, Kelurahan KPIK.
Ia berharap, semoga kegiatan ini dapat mendorong ketahanan pangan, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini tentunya tidak lepas dari tugas Polri, agar masyarakat kita sejahtera terpenuhi sandang, pangan, dan papannya. “Hal itu dapat menekan angka kejahatan,” ujarnya.
Kompol Syafrizen menjelaskan, selain ketahanan pangan, penanganan stunting juga perlu kerja sama semua pihak. Oleh karena itu, Polda Sumbar bersama LDII turut ambil bagian dalam menekan angka stunting melalui program gemar makan ikan.
Ia juga mengapresiasi atas kesertaan warga LDII yang mau melanjutkan program pembibitan ikan ini. “Semoga nantinya bibit ikan yang telah diserahkan, dapat dirawat dan dibesarkan kemudian dipanenen untuk kebutuhan masyarakat sebagai swasembada pangan di wilayah Sumatera Barat,” tutupnya. (Nisa/LINES)
Alhamdulillah..
LDII Sumbar turut dalam ketahanan pangan nasional..
Semoga barokah