Cilegon (8/3). PC LDII Grogol dan Pulomerak rutin mengadakan pengajian yang dipusatkan di Masjid Al Manshurin, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, Provinsi Banten. Pada kesempatan ini, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Grogol, Khatib Ali Hasan mengisi tausiyah pada Senin (24/2).
Dalam tausiyahnya, ia menekankan pentingnya mendidik anak-anak agar rajin dan bersemangat dalam menjalankan ibadah puasa. Selain itu, ia menyampaikan bahwa hubungan baik antara LDII dengan masyarakat, pejabat lingkungan, dan MUI merupakan rahmat Allah yang harus disyukuri sebagai sesama umat Islam.
“Mari terus membangkitkan tradisi ibadah yang telah dijalankan sejak dahulu, termasuk memperbanyak sedekah selama Ramadan guna meraih keberkahan, termasuk untuk memperoleh keutamaan malam lailatul qadar,” ajaknya.
Ia juga mengapresiasi LDII atas kontribusinya dalam membangun hubungan harmonis dengan MUI. Menurutnya, berbagai kegiatan LDII selama ini mendapatkan dukungan penuh dari MUI.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Kota Cilegon, Noor Yudono dalam sambutannya mengajak jamaah untuk bersyukur atas kesehatan dan umur panjang yang diberikan Allah SWT. Ia juga berharap diberikan kesempatan untuk beribadah di bulan Ramadan tahun ini.
“Berkah Ramadan dapat melatih ketaatan dan kedisiplinan warga LDII sebagai generasi penerus bangsa dalam mewujudkan Indonesia Emas,” ucapnya.
Selain penguatan nilai-nilai keagamaan, LDII juga berkontribusi dalam bidang pendidikan guna mencetak generasi yang berkarakter dan berkompetensi. Di bidang pendidikan, LDII turut serta dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui sekolah-sekolah berkonsep boarding school.
“Para santri menginap di pondok pesantren, belajar ilmu agama, serta mendapatkan pendidikan umum,” ujarnya. Selain itu, LDII juga mendirikan sekolah pamong, yang materinya dapat diakses melalui situs pondokkarakter.com.
Ketua panitia acara sekaligus Ketua PC LDII Pulomerak, M. Kosasih menyampaikan bahwa program ini menghadirkan ulama dan kiai dari MUI. Dengan tujuan untuk memberikan fondasi keagamaan kepada warga LDII dalam melaksanakan ibadah Ramadan.