oleh: Dika Firdausi Syuhada
1. IKHLASH KEHILANGAN
Terkadang bayangkan gelas itu pecah ketika gelas itu masih dalam keadaan utuh, maka ketika gelas itu memang pecah pada waktunya maka kita takkan bergumam “ oUch, KOk Pecah !!!” tapi kita kan berguman “ Akhirnya, pecah juga!” , Jika sudah bisa bergumam seperti itu dari hati maka itulah yang disebut Ikhlas kehilangan. Orang Iman biasanya secara reflek bakalan menggumamkan “ Inna llillahi wa inna ilaihi Rojiun”
2. IKHLASH MEMBERI
Sebenarnya kekecewaan ketika kita memberi sesuatu, disebabkan oleh kita sendiri, jika sesuatu yang kita berikan itu balasannya tidak sesuai dengan apa yang kita kehendaki atau tidak setimpal dengan apa yang telah kita berikan atau apa yang kita korbankan,
Contohnya : ketika kita tersenyum pada seseorang kita akan kecewa jika dia tidak membalas senyum kita, tapi jika kita tulus maka kita takkan peduli apa dia membalasnya atau nggak.
3. TUHANLAH SUTRADARANYA
Ikhlas berarti juga mengaku bahwa apa yang kita jalani sekarang ini semata-mata hanya menjalani scenario yang sudah di Acc oleh Allah, Kalo kita sadar keberadaan kita selama ini ternyata hanyalah sebagai figuran alias pemain pembantu, dan terkadang jadi pemain utama untuk film kita sendiri-sendiri. Ya, sudah jalani saja? Mau protes dan memutus kontrak? Ya sudah coba saja putus kontrak hidup anda sama Allah, malah nggak enak, ya kalo abis putus kontrak masuk surge, kalo masuk neraka??????????? nah, loh…!!!
4. BANYAK BERDO’A
Yupz, dengan banyak berdoa, kita akan yakin bahwa semua ini Allah yang punya dan Allah pemilik segalanya, maka hanya pada Allah kita meminta segala kebutuhan Kita. OK, orang yang iklhas juga merupakan ahli Doa, karena hanya dengan hati yang pasrahlah Allah mengabulkan Do’a- do’a kita …
5.JADILAH DIRI SENDIRI
Dengan menjadi diri sendiri maka kita takkan kecewa-kecewa amat ketika ada orang-orang kecewa dengan apa yang kita lakukan, jangan pernah melakukan apapun itu hanya untuk orang lain, jika kamu adalah orang yang melakukan sesuatu karena ingin membahagiakan orang tua, maka itu konyol jika apa yang kau lakukan bukanlah hal yang kau suka.
Menjadi diri sendiripun merupakan bentuk dari Ikhlas lo, kan itu berarti kita adalah orang yang menerima dan bersyukur dengan apaun yang ada dalam diri kita. Lakukan apapun dengan hati dan lakukan dengan niat tunggal yakni “ Lillah” karena Allah.
IKHLASHKAN SAJA SEMUA, MAU TIDAK MAU BEGINI LAH ADANYA, CONTOHNYA MEMANG SUDAH TAKDIR DARI SONONYA BAHWA PENULIS NOTE INI SANGAT MANIIISS … Gyahhahahahahaha… =)
Udah gak usah protes …. !!!! emang kek gitu Qodarnya.. …… Saudaraku, Ikhlaskan saja takdir yang tak bisa kutolak ini ………..