Palembang (13/3). DPW LDII Sumatera Selatan (Sumsel) mengikuti pengamatan hilal yang dihelat Kantor Wilayah Kemenag Sumsel, di Hotel Aryaduta Palembang, pada Minggu (10/3). Turut hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan MUI Sumsel, serta berbagai awak media, seperti PalTV dan TVRI.
Tim Pengamat Hilal DPW LDII Sumsel Angga Yuli Pratama mengungkapkan, pengamatan dimulai pukul 17.00-18.00 WIB. “Dikarenakan kondisi cuaca yang mendung dan cukup berawan, sehingga kami belum bisa melihat hilal,” ujarnya.
Ia menjelaskan, elongasi di Indonesia saat ini berkisar antara 1,64 derajat sampai dengan 2,08 derajat. “Dari ketinggian hilal berkisar antara -0,33 derajat sampai 0,87 derajat, di bagian paling barat Indonesia saat matahari terbenam,” kata Angga.
Berdasarkan hal itu, disimpulkan bulan Sya’ban disempurnakan menjadi 30 hari. “Sehingga Ramadan jatuh pada Senin sore setelah matahari terbenam,” pungkas Angga.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sumsel, Syafitri Irwan mengungkapkan, hilal tidak terlihat dengan baik di langit Kota Palembang. “Dikarenakan awan hitam yang menutupi. Ketinggian hilal minimal harus berada di 3 derajat. Maka, tanggal 1 Ramadan 1445 jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024,” tutupnya.
Alhamdulillah..
Penentuan 1 ramadhan sesuai sabda Nabi Muhammad Sollallohu ‘alaihi wassalam.
Semoga barokah