Lembaga Dakwah Islam Indonesia
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025
No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Wawasan Tahukah Anda

Cicak Bisa Sebabkan Keracunan?

2025/02/12
in Tahukah Anda
2
Ilustrasi Cicak: LINES.

Ilustrasi Cicak: LINES.

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Cicak sering kali dianggap sebagai hewan yang tidak berbahaya dan dibiarkan hidup di dalam rumah. Tahukah Anda bahwa cicak dapat membawa bakteri berbahaya yang bisa menyebabkan keracunan makanan? Karena itu, penting untuk mengetahui risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh cicak serta cara mengusirnya dari rumah.

Berikut penyeban mengapa hewan melata ini berbahaya:

1. Cicak membawa bakteri salmonella

Cicak dapat membawa bakteri salmonella di dalam usus, mulut, dan kotorannya. Bakteri ini dapat menyebabkan infeksi serius pada manusia, terutama jika makanan terkontaminasi oleh kotoran cicak. Gejala yang ditimbulkan meliputi:

Mual dan muntah
Diare
Demam
Kram perut
Infeksi Salmonella yang tidak ditangani dengan baik dapat berakibat fatal, terutama bagi anak-anak dan lansia.

2. Air liur cicak mengandung bakteri E. Coli

Selain Salmonella, air liur cicak juga mengandung bakteri escherichia coli (E. Coli), yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti:

Kram perut
Diare berat
Demam tinggi
Gangguan pernapasan jika terhirup
Cicak sering kali berada di dapur dan ruang makan, sehingga makanan yang dibiarkan terbuka berisiko tinggi terkontaminasi oleh air liur atau jejak kotoran cicak.

Amadeo D. Basfiansa, seorang dokter dari Alodokter memberikan tipsnya terkait cicak. Menurutnya apabila Anda atau anggota keluarga tidak sengaja menelan cicak atau makanan yang terkontaminasi, segera lakukan langkah berikut:

Minum air putih sekitar 600-700 ml untuk membantu membersihkan saluran pencernaan.
Hindari makanan yang merangsang, seperti makanan pedas dan asam, agar tidak memperburuk kondisi.
Jangan mengonsumsi obat antimuntah atau antidiare tanpa konsultasi dokter, karena tubuh perlu mengeluarkan racun secara alami.
Jika gejala seperti diare parah, muntah terus-menerus, atau demam tinggi terjadi, segera periksakan diri ke dokter.

Cara Efektif Mengusir Cicak dari Rumah

Agar rumah tetap bersih dan bebas dari risiko penyakit yang dibawa cicak, coba beberapa cara berikut untuk mengusirnya:

Taburkan bubuk kopi. Bau kopi dapat mengganggu indra penciuman cicak dan membuatnya menjauh.
Gunakan bawang putih. Aroma bawang putih yang kuat dapat mengusir cicak dari area tertentu.
Letakkan cangkang telur. Cicak tidak menyukai bau cangkang telur, sehingga akan menghindari area tersebut.
Jaga kebersihan rumah. Bersihkan sisa makanan, tutup wadah makanan, dan pastikan rumah tidak memiliki celah yang memungkinkan cicak masuk.
Cicak mungkin terlihat tidak berbahaya, tetapi mereka bisa menjadi sumber penyakit yang mengancam kesehatan. Pastikan rumah Anda tetap bersih dan bebas cicak untuk mencegah risiko keracunan makanan. Jika terjadi gejala infeksi setelah kontak dengan cicak, segera lakukan penanganan atau konsultasikan ke dokter.

Comments 2

  1. Sudibyo says:
    7 months ago

    Aku sih setuju, OK

    Reply
  2. Malik Muntu says:
    7 months ago

    Aljzkh. Info yang sangat bermanfaat.

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • Warga LDII Turi Gotong Royong Renovasi Masjid Al-Falah September 15, 2025
  • LDII Pasangkayu Tanamkan 29 Karakter Luhur Lewat Pengajian Rutin September 15, 2025
  • DPP LDII Terima Kunjungan BTN Syariah, Bahas Kerja Sama Penguatan Ekonomi Umat September 14, 2025

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

klik tautan berikut:
https://t.me/ldiibot

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Kerja Bakti Nasional 2025 dan 17 Agustus 2025

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.