Bekasi (10/9). Dalam komitmen membina generasi muda lewat olahraga, Forum Sepakbola Generus Indonesia (FORSGI) Kabupaten Bekasi menggelar Festival Turnamen Sepakbola yang diikuti ratusan peserta usia 10-12 tahun dari berbagai kecamatan di wilayah Kabupaten Bekasi.
Ketua FORSGI Kabupaten Bekasi, Tugiyono, menegaskan kegiatan itu bukan hanya untuk mencetak pesepakbola profesional, tetapi juga membentuk karakter religius dan luhur pada setiap peserta. “FORSGI ini tidak hanya membentuk pesepakbola profesional, namun juga religius, dan berkarakter luhur,” ujarnya.
Turnamen yang berlangsung di Stadion Mini Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi ini, mengadopsi sistem pertandingan unik yang memperkenalkan tiga jenis kartu: kartu merah, kartu kuning, dan kartu hijau. Kartu hijau, yang menjadi inovasi dalam festival ini, diberikan kepada pemain yang menunjukkan sportivitas tinggi selama pertandingan.
Hal itu sejalan dengan misi FORSGI dalam membentuk atlet tidak hanya dari segi teknis, tetapi juga moral dan berkarakter luhur. Festival itu menjadi wadah generasi muda mengembangkan bakat mereka, dalam sepak bola sekaligus memperkuat nilai-nilai agama dan karakter luhur.
Kedepannya, FORSGI Kabupaten Bekasi berharap mencetak generasi pesepakbola yang tidak hanya handal di lapangan, tetapi juga memiliki integritas dan kepribadian yang baik.