Depok (10/1). Generasi muda LDII Kota Depok menggelar acara Pengajian Akhir Tahun bertajuk “SMANTIC” (Spirit of Mengaji Akhir Tahun in Creativity). Acara ini digelar di Masjid Baitul Faqih, Kalimulya, pada Minggu (31/12/2023).
Ketua Pelaksana kegiatan, Rusdi Aulia Romadhon menyebutkan bahwa acara tersebut tidak hanya menjadi ajang silaturahim bagi generasi muda LDII Depok, “Ini menjadi juga sebuah langkah positif untuk menghindari kemaksiatan yang sering terjadi saat pergantian tahun,” katanya
Ia menambahkan, pengajian akhir tahun di Depok diadakan kembali dengan konsep yang berbeda, “Peserta yang hadir mendekati target yang diharapkan, dengan sembilan PC yang diwakili oleh 712 pemuda. Meskipun jumlah peserta belum mencapai target awal 800, Rusdi mengungkapkan kepuasan atas partisipasi yang cukup baik tersebut,” tambahnya.
Ketua Penggerak Pembina Generasi Muda (PPG) LDII, Sonny Pawoko, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan akhir tahun dengan tema SMANTIC ini. “Alhamdulillah, kegiatan ini luar biasa dan sangat bermanfaat, dapat menjadi motivasi bagi generasi muda,” ujarnya optimis.
Sonny juga berharap agar generasi muda LDII Depok dapat menjadi yang terbaik bagi bangsa dan negara, dengan memiliki akhlak yang baik dan karakter yang kuat. “Semoga ke depannya, Generasi Muda LDII Depok, menjadi pribadi yang baik untuk agama maupun bangsa,” tambahnya.
Pada acara tersebut, tidak hanya terdapat pemaknaan dari ayat-ayat Al Quran, namun juga pembahasan bijak bermedia sosial. Koordinator LDII News Networking (LINES), Fachrizal Wicaksono, memberikan pemahaman kepada peserta untuk berhati-hati dalam bermedia sosial, serta menekankan pentingnya beretika dalam bermedia sosial.
“Media sosial, sebagai ruang publik, kini berfungsi pula sebagai pusat informasi. Penting untuk memilah bahasa yang digunakan sebelum menyebarkan berita atau pesan ke media sosial,” ungkap Wicak dengan penuh keyakinan.
Founder Ruang Generus, Fiqhi Hidayatullah, juga memberikan wawasan mengenai manfaat dan dampak media sosial. “Bermain media sosial dapat memberikan keuntungan, termasuk finansial. Namun, kita perlu sadar bahwa terlalu banyak interaksi di media sosial juga dapat memiliki dampak negatif, seperti pengaruh berlebihan pada hormon bahagia dalam tubuh, dopamine,” tutup Fiqhi. (FWI/LINES)
Pengajian muda mudi saat malam pergantian tahun menjadi langkah positif untuk menghindari kemaksiatan yang sering terjadi saat pergantian tahun.
Semangat dan fokus dalam membina dan menjaga generasi