Pemalang (15/12). Generasi Muda LDII Pemalang, Aulia Dinda Hapsari, meraih medali perak “World Invention Competition and Exhibition (WICE) 2023”, di Malaysia. Kompetisi tersebut diikuti 484 tim dari 20 negara.
WICE diselenggarakan oleh Indonesia Young Scientist Association (IYSA) bekerja sama dengan MAHSA University (Malaysian Allied Health Sciences Academy). Bertujuan menyediakan panggung global bagi para pemikir muda berbakat, untuk memanfaatkan penemuan mereka dalam sains, inovasi, penemuan, teknologi, dan komersialisasi.
Dinda mendapatkan medali perak pada kategori “Innovative Social Sciences”, dengan judul proyek “Identifikasi Kondisi Psikologis Anak Autisme di SLB Negeri 2 Pemalang”.
Ia mengungkapkan, mengangkat topik tersebut setelah mengamati secara intens terhadap salah satu anak yang mengidap autisme, yang bertempat tidak jauh dari rumah Dinda, “Setelah berdiskusi dengan guru pembimbing di SMAN 1 Pemalang, saya segera menuangkan dalam karya tulis ilmiah,” pungkas Dinda.
Dinda menjelaskan, pada prosesnya, ia memulai dengan memahami teori-teori yang mendukung penelitian. Awalnya, ia mengalami kesulitan. Karena ini pertama kali terjun dalam dunia penelitian. “Namun, rasa percaya diri dan motivasi yang tinggi, serta dukungan doa dari kedua orang tua, sehingga saya dapat merampungkan karya tulis ini,” katanya.
Berbicara target ke depan, ia akan terus mengembangkan capaian yang telah diukir. “Untuk terus berprestasi, pada berbagai ajang yang lainnya,” tutupnya. (BIL).