Tahukah anda, handuk yang sudah sering dipakai menjadi sarang bakteri di dalam tubuh?
Handuk kotor dapat membawa berbagai macam mikroba. Dilansir laman Time, Jumat (22/9), para ahli mengatakan seseorang tidak bisa menjaga handuk 100 persen bebas kuman, tapi dapat membatasinya dengan cara mencuci handuk lebih sering dari biasanya.
Handuk adalah perangkap bakteri yang sangat hebat karena setiap kali anda menggunakan handuk, anda akan mentransfer bakteri kulit alami anda. “Tubuh kita disesuaikan untuk bisa tinggal di lingkungan ini dengan semua mikroba ini,” jelas Emily Martin, asisten profesor epidemiologi di University of Michigan School of Public Health.
Tapi handuk menawarkan lingkungan yang sempurna bagi bakteri dan mikroorganisme lainnya untuk berkembang biak karena sering dibiarkan lembab. Coba cek, seberapa sering anda mencuci handuk dalam seminggu. Atau seberapa sering anda mengganti handuk bekas setiap habis mandi.
Namun banyak orang yang kurang memperhatikan kebersihan handuk setiap hari. Rata-rata, pasti anda memakai handuk bekas setiap habis mandi. Padahal handuk bekas umumnya lembab. Kondisi ini yang disukai bakteri untuk tumbuh. Apalagi kalau berbagi handuk, bakteri menyebarkan infeksi ke salah satu anggota keluarga, yang menyebabkan sakit infeksi.
Dalam satu studi (yang belum dipublikasikan) Gerba mengatakan bahwa ia menemukan bahwa hampir 90 persen handuk kamar mandi terkontaminasi bakteri coliform dan sekitar 14 persen membawa E. coli. Penelitiannya yang dipublikasikan juga menemukan bakteri ini di handuk tangan dapur, dan jumlah E. coli berkorelasi dengan seberapa sering handuk dicuci.
Sebagian besar waktu, kita bisa bertahan dari penyakit infeksi ketika sistem kekebalan tubuh kuat. Tapi kalau imunitas melemah atau rendah, bakteri dari handuk bisa menginfeksi Anda.
Umumnya, Anda mudah menderita flu, penyakit kulit seperti alergi, diare, dan penyakit menular lain yang membahayakan. Karenanya, hindari penggunaan handuk bekas setiap habis mandi.
Apalagi kalau Anda berbagi handuk dengan teman atau sesama anggota keluarga yang lainnya. Bakteri dengan mudahnya menularkan penyakit infeksi pada tubuh mereka. Setidaknya, Anda juga harus mencuci handuk setiap dua hari sekali. Pakailah handuk yang benar-benar kering agar tak memicu penularan bakteri.
Jika handuk memunculkan bau tak sedap, jangan pernah menggunakannya. Bau itu merupakan pertanda pertumbuhan bakteri jahat. Selain itu, cobalah untuk menghindari penggunaan handuk yang disimpan untuk digunakan di kamar kecil umum atau hotel. Demikian dilansir dari Boldsky. (Lines/Wicak)