Bandung (8/10). DPD LDII Kota Bandung menyelenggarakan kegiatan donor darah sebagai bagian dari rangkaian acara menuju Musyawarah Daerah (Musda) ke-8 LDII Kota Bandung. Acara tersebut digelar pada Sabtu, (5/10), di Gedung Serba Guna Sabilul Muttaqin, Kota Bandung, Jawa Barat.
Wakil Ketua DPD LDII Kota Bandung, Gumilar, menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya donor darah, untuk membantu memenuhi kebutuhan rumah sakit, “Kami berharap melalui kegiatan ini, kami bisa membantu banyak orang yang memerlukan darah. Sekaligus memberikan contoh bahwa donor darah adalah salah satu bentuk kepedulian sosial yang bisa kita lakukan,” ujar Gumilar.
Menanggapi hal itu, Tenaga Medis dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung, Achmad Firar, mengungkapkan donor darah tidak hanya membantu mereka yang membutuhkan, tetapi juga bermanfaat bagi pendonor, “Proses ini memeriksa golongan darah, mendeteksi penyakit, serta merangsang produksi sel darah baru yang baik untuk kesehatan dan menjaga kesehatan jantung,” imbuh Firar.
Untuk itu ia mendorong masyarakat agar rutin mendonorkan darahnya untuk menjaga kesehatan, “Dapat mendonorkan darah lagi setelah jeda minimal 61 hari atau sekitar 2-3 bulan,” jelasnya.
Salah satu peserta, Zaki Abdillah mengungkapkan ia telah melakukan donor darah hingga sembilan kali. Hal itu ia lakikan sebagai bentuk kepedulian sosial sekaligus menjaga kesehatan, “Saya rutin mengikuti donor darah di kantor, tetapi kali ini saya mengikuti di LDII yang kebetulan mengadakan kegiatan,” tutur Zaki.
Ia mengajak semua yang belum pernah donor untuk mencobanya, “Karena setetes darah kita sangat bermanfaat bagi orang lain. Semoga darah yang saya donorkan bisa menyelamatkan nyawa,” ungkapnya.
Puluhan kantong darah berhasil dikumpulkan dari kegiatan, yang akan digunakan oleh PMI Kota Bandung untuk memenuhi kebutuhan darah bagi yang membutuhkan. (chn/FU/LINES)