Singkawang (20/9). DPD LDII Kota Singkawang menghelat perkemahan Cinta Alam Indonesia (CAI) di Masjid Husnudzon Billah, Singkawang, pada Sabtu (14/9). Acara yang diikuti 130 anak usia sekolah itu bertema “Mewujudkan Generasi Unggul dengan Menerapkan 29 Karakter Luhur”.
Ketua DPW LDII Kalimantan Barat, Susanto yang hadir saat itu menegaskan, pembinaan generasi muda menjadi krusial karena terkait aset penerus bangsa. “Generasi penerus adalah pemegang estafet perjalanan bangsa ini, sehingga harus dibina secara serius,” ujar Susanto.
Ia menambahkan, LDII perlu terus mencetak sumberdaya manusia (SDM) profesional religius, yang berfokus penerapan karakter luhur sebagai dasar moral dan etika. “LDII memiliki visi menciptakan SDM Profesional Religius dengan pendekatan 29 karakter luhur. Karakter ini harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Susanto.
Namun, Susanto juga mengingatkan, tantangan yang dihadapi generasi muda semakin besar, terutama dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi. Ia menyoroti potensi bonus demografi Indonesia pada 2045, yang bisa menjadi ancaman jika tidak diimbangi dengan penanaman karakter kuat pada generasi muda. “Jika kita lengah, bonus demografi bisa berbalik menjadi bencana demografi,” tambahnya.
Sementara itu, Lurah Naram, Singkawang Utara, Vidya Noviary, turut mengapresiasi antusiasme para peserta yang didominasi generasi muda LDII. “Saya bangga melihat kalian, di saat libur sekolah, kalian memilih untuk mengikuti kegiatan pembinaan karakter ini,” kata Vidya.
Ia juga berpesan agar nilai-nilai dan ilmu yang diperoleh selama acara diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. “Ibu berpesan, perhatikan materi yang disampaikan, resapi, dan jadikan itu sebagai karakter yang nantinya diterapkan dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat,” ungkapnya.