Serang (7/5). Ketua Umum MUI Provinsi Banten, KH Tb. Hamdi Ma’ani Rusdi, menghadiri acara halal bihalal DPW LDII Provinsi Banten. Acara tersebut berlangsung di Gedung DPW LDII Banten, Kabupaten Serang, dan dihadiri oleh ratusan warga, serta tokoh agama, pada Minggu (5/5).
Acara bertema “Membangun Silaturahim Untuk Menguatkan Ukhuwah Demi Terwujudnya Banten Yang Maju, Damai, dan Sejahtera”, menurut KH Tb. Hamdi Ma’ani Rusdi, tema tersebut mengingatkan jamaah tentang peran aktif dalam menjaga perdamaian dan keutuhan masyarakat, terutama dalam menghadapi pemilihan kepala daerah.
“Partisipasi aktif dalam pemilu adalah bagian dari tanggung jawab kita untuk memastikan pelaksanaannya berjalan dengan damai, aman, lancar, sukses, dan barokah,” ujar KH Tb. Hamdi.
Ia juga mengingatkan pentingnya mempertahankan ibadah dan spiritualitas pasca-Ramadan. “Kita harus sedih meninggalkan bulan Ramadan, namun yang lebih penting adalah menjaga agar amalan kita tidak hanya bertahan tapi juga meningkat,” ujarnya. Ia menekankan bahwa setiap Muslim harus mempersiapkan diri lebih baik untuk kehidupan akhirat dan tidak hanya terfokus pada dunia semata.
Menurutnya halal bihalal menjadi momen penting bagi warga LDII untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan ukhuwah Islamiyah di tengah-tengah masyarakat Banten. Ia berharap acara ini, meningkatkan solidaritas dan kebersamaan umat Islam, untuk mendukung terwujudnya Banten yang maju, damai, dan sejahtera.
Sementara itu, Ketua DPW LDII Banten, Dimo Tono Sumito, mengatakan kehadiran berbagai tokoh penting dari pemerintah dan MUI serta aparat keamanan, merupakan dukungan terhadap LDII. “Kami berharap semua tokoh agama dapat memajukan dan menyatukan umat serta masyarakat luas di Provinsi Banten,” ujarnya.
Ia menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana memperkuat ukhuwah dan muhasabah diri pasca-Ramadan dan Syawal, “Kami memandang pentingnya berlapang dada dan saling memaafkan, yang merupakan esensi dari ukhuwah islamiyah. “Acara ini mengingatkan kita terhadap nilai-nilai tersebut,” ujarnya.
Dimo juga menambahkan pentingnya menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), terutama dalam konteks tahun politik. “Kita harus membangun suasana yang harmonis, menjaga perdamaian dan kesatuan, terutama setelah pemilihan umum,” tegasnya. (FWI/LINES)
Alhamdulillah… Hubungan yang baik semoga barokah
Masya Allah barokah