LDII
No Result
View All Result
  • Home
  • Organisasi
    • Pengurus DPP LDII
    • Sejarah
    • Motto
    • Visi & Misi
    • Tujuan
    • AD/ART
    • 8 Bidang
  • Maklumat
    • Menyikapi Wabah Covid-19
    • Fatwa MUI
  • Kegiatan Nasional
    • Materi Rakernas LDII 2018
    • Materi Munas VIII LDII 2016
    • Materi Rapimnas LDII 2014
    • Gallery
  • Website LDII
    • Wilayah Indonesia Barat
    • Wilayah Indonesia Tengah
    • Wilayah Indonesia Timur
  • Contact Us
Subscribe
LDII
  • Home
  • Organisasi
    • Pengurus DPP LDII
    • Sejarah
    • Motto
    • Visi & Misi
    • Tujuan
    • AD/ART
    • 8 Bidang
  • Maklumat
    • Menyikapi Wabah Covid-19
    • Fatwa MUI
  • Kegiatan Nasional
    • Materi Rakernas LDII 2018
    • Materi Munas VIII LDII 2016
    • Materi Rapimnas LDII 2014
    • Gallery
  • Website LDII
    • Wilayah Indonesia Barat
    • Wilayah Indonesia Tengah
    • Wilayah Indonesia Timur
  • Contact Us
No Result
View All Result
LDII
No Result
View All Result
Home Wawasan Kesehatan

Kondisi Ini Masih Misteri Tapi Menginfeksi

by Admn
September 14, 2020
in Kesehatan
0
Kondisi Ini Masih Misteri Tapi Menginfeksi

ilustrasi

152
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Lines (14/09) – Seperti diberitakan Kompas.com pada Jumat (04/09), Ketua Umum Persatuan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Agus Dwi Susanto mengatakan secara umum infeksi di jaringan paru, yakni pneumonia akan menyebabkan gangguan sirkulasi oksigen yang masuk dalam darah.

Disfungsi ini menjadi gangguan pada vaskuler (pembuluh darah) yang akan membuat darah tidak teroksigenasi. “Akibatnya, kandungan oksigen dalam darah rendah atau disebut hipoksemia,” kata Agus.

Silent hypoxemia atau yang lebih sering disebut happy hypoxia adalah kondisi gawat darurat tubuh yang kurang oksigen. Kondisi ini menjadi salah satu misteri dari infeksi virus corona yang dialami pasien Covid-19. Dua kondisi ini berkaitan tapi tidak sama.

Penyebab Hipoksemia dan Hipoksia

Hipoksemia adalah berkurangnya kadar oksigen dalam darah, yang disertai gangguan, serta keluhan pada organ tubuh lainnya. Normalnya saturasi oksigen pada orang sehat dalam kisaran 95 persen. “Di bawah milimeter normal (kadar oksigen dalam darah) itu kalau diukur saturasi di bawah 94. Kalau diukur kadar pO2 (tekanan oksigen) di bawah 80,” jelas Agus.

Ketika kadar oksigen dalam darah seseorang rendah pada kondisi normal, maka akan memengaruhi reseptor di dalam pembuluh darah. Reseptor tersebut akan memberikan peringatan di area saraf ke sistem saraf pusat, sehingga akan menimbulkan respons atau perasaaan sesak napas. Agus mengatakan saat hipoksemia terjadi, tubuh akan memberi respons fisiologi secara alami.

Sementara hipoksia adalah menurunnya kadar oksigen dalam jaringan tubuh yang disebabkan berkurangnya kadar oksigen di udara. Istilahnya, hipoksia adalah kondisi lanjutan dari hipoksemia. Happy hypoxia yang terjadi pada pasien Covid-19, yang tidak terdeteksi, Agus menduga adanya pengaruh dari infeksi virus corona, SARS-CoV-2 itu sendiri. “Jadi sementara ini, disinyalir virus SARS-CoV-2 ini mengganggu reseptor yang ada di dalam mekanisme saraf tersebut,” kata Agus.

Kondisi ini sering membingungkan tenaga kesehatan yang merawat pasien. Terutama sejak pandemi virus corona saat ini menginfeksi banyak orang dengan berbagai gejala. Mengenai gejalanya diperlukan penelitian lebih lanjut, kata dr. Alvin Nursalim, spesialis penyakit dalam, mengutip dari laman klikdokter. American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine mempublikasikan penelitian yang menyatakan kondisi silent hypoxia adalah kondisi membingungkan dan tidak sesuai asas biologi dasar.

Karena itu tetap merujuk kepada gejala dan komplikasi Covid-19 pada setiap pasien yang berbeda-beda. Karena diagnosis hipoksia tidak menunjukkan gejala apa pun, agak sulit untuk mengetahui apakah pasien mengalami ini atau tidak. Sebelum tanda-tanda vital menurun, meski pasien masih dalam kondisi sadar, perlu diwaspadai jika tanda gejala akibat hipoksia terlihat jelas.

Pasien hipoksia yang masih dapat bernapas, dapat ditangani dengan pemberian oksigen melalui masker atau selang. Sedangkan pasien yang mengalami penuruna kesadaran, dokter akan memberikan ventilator dan melakukan perawatan di ruang ICU. (Ing/Lines)

Share this:

  • WhatsApp
  • Telegram
  • Surat elektronik
Tags: CoronaCovid-19darahhipoksemiahipoksiakondisildiioksigenpasienpneumoniasirkulasi

Related Posts

29 September, Masyarakat Diingatkan Pentingnya Jantung Sehat
Kesehatan

29 September, Masyarakat Diingatkan Pentingnya Jantung Sehat

September 29, 2020
Peningkatan Imunitas Tubuh dengan Olahraga, Bagaimana Sistem Kerjanya?
Kesehatan

Peningkatan Imunitas Tubuh dengan Olahraga, Bagaimana Sistem Kerjanya?

September 17, 2020
Gejala Hypoxemia, Kenali dan Cegah!
Kesehatan

Gejala Hypoxemia, Kenali dan Cegah!

September 14, 2020
Ingin Perawatan Maksimal, Kenali Tipe Kulit Wajahmu!
Kesehatan

Ingin Perawatan Maksimal, Kenali Tipe Kulit Wajahmu!

Agustus 11, 2020
Sehabis Kurban Timbul Sakit Gigi, Berikut Pilihan Alternatif Obatnya
Kesehatan

Sehabis Kurban Timbul Sakit Gigi, Berikut Pilihan Alternatif Obatnya

Agustus 10, 2020
Ini Akibat Makan Daging Kurban Tidak Sehat
Kesehatan

Ini Akibat Makan Daging Kurban Tidak Sehat

Agustus 3, 2020

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

Agustus 2, 2020
Ridwan Kamil: Saya Salut LDII Sudah Berikhtiar menjadi Agen Pembangunan Bangsa

Ridwan Kamil: Saya Salut LDII Sudah Berikhtiar menjadi Agen Pembangunan Bangsa

Desember 24, 2020

Prasetyo Sunaryo, Tokoh Pemikir dan Ketua DPP LDII Meninggal Dunia

Agustus 1, 2020
Wapres RI Dukung Keberlanjutan Program-Program LDII

Wapres RI Dukung Keberlanjutan Program-Program LDII

September 4, 2020
Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

54
Tanpa Pancasila, NKRI Ambruk

Tanpa Pancasila, NKRI Ambruk

44
Ketua Umum DPP LDII Prof. Dr. Ir. KH Abdullah Syam Meninggal Dunia

Ketua Umum DPP LDII Prof. Dr. Ir. KH Abdullah Syam Meninggal Dunia

26

Prasetyo Sunaryo, Tokoh Pemikir dan Ketua DPP LDII Meninggal Dunia

26
Hikmah

Hikmah

Januari 17, 2021
Peran Kepala Sekolah Membangun Karakter

Ketum DPP LDII: Saatnya Kuatkan Kebangsaan dan Ubah Mentalitas Kebencanaan

Januari 15, 2021
Wujudkan Lingkungan Bersih, LDII Tabanan Gelorakan “LDII Mereresik”

Wujudkan Lingkungan Bersih, LDII Tabanan Gelorakan “LDII Mereresik”

Januari 15, 2021
Kesbangpol Ajak Ormas Islam Tingkatkan Komunikasi, Hindari Konflik

Kesbangpol Ajak Ormas Islam Tingkatkan Komunikasi, Hindari Konflik

Januari 15, 2021
LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 021-57992547 / 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

Berita/Artikel Terkini

Hikmah

Hikmah

Januari 17, 2021
Peran Kepala Sekolah Membangun Karakter

Ketum DPP LDII: Saatnya Kuatkan Kebangsaan dan Ubah Mentalitas Kebencanaan

Januari 15, 2021

Navigasi Laman

  • Home
  • Pengurus DPP LDII
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
  • Sitemap

Kategori Berita/Artikel

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • Home
  • Organisasi
    • Pengurus DPP LDII
    • Sejarah
    • Motto
    • Visi & Misi
    • Tujuan
    • AD/ART
  • Maklumat
    • Menyikapi Wabah Covid-19
    • Fatwa MUI
  • Kegiatan Nasional
    • Materi Rakernas LDII 2018
    • Materi Munas VIII LDII 2016
    • Materi Rapimnas LDII 2014
    • Gallery
  • Website LDII
    • Wilayah Indonesia Barat
    • Wilayah Indonesia Tengah
    • Wilayah Indonesia Timur
  • Contact Us
  • Sitemap

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
loading Batal
Tulisan tidak terkirim - cek alamat surel Anda!
Cek surel gagal, silahkan coba kembali
Maaf, blog Anda tidak dapat berbagi tulisan lewat surel.