Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Jayapura menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) ke III bertempat di Hotel Merbau Sentani, Jayapura, pada 24-25 Januari 2015. Musda MUI Jayapura ini bertemakan: “Meneguhkan Peran Ulama Dalam Membangkitkan Generasi Tangguh Yang Memiliki Nilai-Nilai Agama Menuju Jayapura Baru”.
Musda III MUI Jayapura dibuka resmi oleh Bupati Jayapura yang diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Jayapura Drs. I Nyoman Sucipto, M.Kp., ditandai dengan pemukulan tifa – alat musik tradisonal Papua — di hadapan peserta dan tamu undangan. Acara ini dihadiri pula dari unsur TNI dan Polri, serta peserta dari MUI distrik, pimpinan ormas Islam, dan alim ulama di Jayapura, termasuk Ketua LDII Jayapura Imam Subekti, S.Pd dan Bendahara H.Muhammad Sabir, S.E.
Dalam sambutannya Ketua Panitia Pelaksana Musda Tri Mulyadi, S.H., M.Kn meminta agar seluruh peserta Musda MUI Jayapura dapat menumbuhkan rasa saling tenggang rasa dan toleransi, saling menghormati, dan penuh dengan sifat religius agar terwujudnya kesuksesan acara ini. Musda III MUI Jayapura memutuskan mengangkat Ust. H. Abdul Rahman Sulaiman sebagai Ketua Umum MUI Jayapura periode 2015-2020. Dalam sambutanya Ust. H. Abdulrahman Sulaiman menjelaskan dirinya siap mengemban amanah sebagai ketua MUI Jayapura. “MUI bukan milik organisasi-organisasi Islam tertentu, tetapi milik seluruh umat Islam dan menjadi wadah dari para ulama, yang bertujuan dan berorientasi pada pelayanan dan kemaslahatan seluruh umat sehingga terwujudnya Islam yang rahmatal lil alamin,” tegasnya.
Di sela-sela kegiatan Ketua DPD LDII Jayapura Imam Subekti, S.Pd berharap MUI dapat merangkul kemajemukan dan keberagaman umat Islam, sehingga terbentuk kehidupan beragama yang dilandasi semangat persaudaraan (ukhuwah), tolong menolong (ta’awun), dan toleransi (tasamuh) sehingga tercapailah baldatun toyyibatun wa robbun ghofur (negeri yang adil dan makmur di bawah lindungan Allah SWT yang Maha Pengampun),” imbuhnya. (Desri EkoWinasis/LINES)
