Jakarta (21/6). LDII Jakarta Utara turut merayakan Idul Ada dengan menyembelih ratusan hewan kurban. Ketua DPD LDII Jakarta Utara Pudya Sanjaya, warga LDII Jakarta Utara berkurban sebanyak 144 sapi dan 116 kambing.
Ia pun berbangga, pasalnya DPD LDII Jakarta Utara menjadi tuan rumah pemusatan Tebar Kurban LDII DKI Jakarta 1445 Hijriyah di Masjid Al Muflihun, Sunter Jaya, Jakarta Utara.
“Ini adalah hajat LDII Jakarta Utara dan kita menjadi tuan rumah untuk pertama kalinya menyelenggarakan Tebar Kurban pada 1445 Hijriyah, dengan menggunakan data terpusat yang sebelumnya menggunakan metode kafilah,” katanya.
Sebanyak 50 majelis taklim di bawah naungan DPD LDII Jakarta Utara masing-masing menyebarkan kurang lebih 100 kantong daging kurban kepada masyarakat sekitarnya, “Kepada seluruh warga LDII Jakarta Utara agar tetap semangat beramal saleh dalam kebaikan, dan selalu menebarkan kebaikan di lingkungan masyarakatnya masing-masing,” ujar Pudya.
Tokoh-tokoh lain yang hadir turut mengapresiasi perhelatan ini. Kabagkesra Wali Kota Jakarta Utara Agung mengatakan kegiatan ini merupakan wujud berbagi kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam berbagi kebahagiaan kepada masyarakat.
“Kami atas nama Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap pimpinan dan pengurus LDII yang telah melaksanakan Tebar Kurban pada hari ini,” katanya.
Ketua FKUB Jakarta Utara KH. Wirta Amin Assalaf juga mengatakan, kurban adalah salah satu contoh atau bukti dalam rangka berbagi kasih kepada sesama. Ia berharap kegiatan ini semakin bertambah setiap tahun, semakin maju, dan berkah.
“Saya dari FKUB Jakarta Utara bersyukur LDII selalu tampil terdepan dalam kepedulian lewat Tebar Kurban. Kali ini sungguh luar biasa karena jarang dilakukan oleh ormas lain. LDII cukup rapi dalam membina umat dan membawa serta jamaahnya untuk terus berbagi rasa cinta kasih,” katannya.
Di tempat yang sama Anggota DPRD Terpilih H. Ramly Hi Muhamad yang sering mengikuti kegiatan rutin Safari Ramadan dengan Pudya Sanjaya sering menyampaikan kepada jamaah LDII, Koramil, dan Polsek tentang bahaya awuran.
“Saya sampaikan bahwa di mana ada masjid LDII, di situ aman. Kalau begitu, mengapa kita tidak bisa mengikuti contoh ini? Sebagai tokoh masyarakat, saya berkeinginan warga saya harus aman dan tenteram. Karena itu, kita mulai pembinaan dari usia dini, dari kecil, bukan saat SMP baru kita mulai pendidikan agama. Mereka harus terbiasa sejak kecil, dari kelompok kecil,” katanya
Hari Raya Kurban merupakan momentum untuk berbagai memperetat ikatan sosial. Dengan berkurban umat Islam dapat membantu tetangga dan warga lainnya, yang sedang mengalami kesulitan dan kesusahan. Dengan ikatan sosial yang kuat, persatuan dan kesatuan bangsa juga semakin kuat.
*سموڳاالله فاريغ امان، سلامة، لانجار دان براكه*
*آميـــــن*