Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • Desain IDUL FITRI 2025
  • Nasehat IDUL FITRI 2025Baru
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • Desain IDUL FITRI 2025
  • Nasehat IDUL FITRI 2025Baru
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Artikel

Pemberontakan PETA Titik Balik Kesadaran  Kolektif Bangkit Melawan Kolonialisme

February 14, 2025
in Artikel
A A
1
Pemberontakan PETA Titik Balik Kesadaran  Kolektif Bangkit Melawan Kolonialisme

Pemberontakan pasukan Pembela Tanah Air (PETA) di Blitar, Jawa Timur, pada 14 Februari 1945 merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Foto: Istimewa

1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Jakarta (14/2). Pemberontakan pasukan Pembela Tanah Air (PETA) di Blitar, Jawa Timur, pada 14 Februari 1945 merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Peristiwa ini menunjukkan bahwa bangsa Indonesia tidak lagi mau tunduk di bawah penjajahan, termasuk oleh tentara pendudukan Jepang.

Pemberontakan ini dipimpin oleh Shodanco Supriyadi, bersama dengan rekan-rekannya seperti Muradi, Sudarmo, dan Joko Pranoto. Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro, Singgih Tri Sulistiyono, menuturkan bahwa pemberontakan ini muncul sebagai respons atas kondisi yang sangat menekan selama masa pendudukan Jepang. Situasi yang sulit dan penderitaan rakyat menjadi pemicu utama, memperlihatkan bahwa bangsa Indonesia sudah tidak tahan lagi hidup dalam penjajahan.

“Bangsa Indonesia pada waktu itu memang sudah tidak sudi lagi untuk dijajah oleh kekuatan asing,” ungkapnya.

Meski pasukan PETA merupakan bentukan Jepang, bukan berarti mereka setia terhadap penjajah. Para tentara PETA, termasuk Supriyadi dan rekan-rekannya, justru memiliki kesadaran nasional yang tinggi. Mereka memahami bahwa kemerdekaan tidak akan diberikan secara cuma-cuma oleh bangsa asing, melainkan harus diperjuangkan dan direbut dengan pengorbanan.

Namun, pemberontakan yang dirancang oleh Supriyadi dan pasukannya telah terlebih dahulu tercium oleh intelijen Jepang. Rencana penyerangan terhadap markas perwira Jepang di Blitar pun mengalami kendala karena bangunan yang menjadi target sudah dikosongkan sebelumnya. Hal ini mengungkapkan bahwa dari segi kemampuan militer, PETA masih berada di bawah Jepang, tetapi semangat perjuangan mereka jauh lebih besar.

“Jepang sudah menerima informasi mengenai rencana pemberontakan yang akan dilakukan. Meski begitu, semangat perjuangan mereka jauh lebih besar, mendorong setiap prajurit untuk berani menghadapi tantangan meskipun dengan keterbatasan,” jelasnya.

Dampak dari pemberontakan PETA sangat signifikan bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia. Meskipun mengalami kegagalan, peristiwa ini menjadi pemicu kesadaran kolektif bahwa kemerdekaan tidak boleh dianggap sebagai hadiah dari Jepang atau bangsa asing mana pun. Semangat ini terutama mengilhami kelompok pemuda yang kemudian berperan besar dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

“Pejuang kemerdekaan, terutama generasi muda, menyadari bahwa kemerdekaan itu tidak akan diberikan secara cuma-cuma, tetapi harus direbut. Meskipun mengalami kekalahan, itu bukan akhir dari segalanya,” tuturnya.

Bagi generasi muda saat ini, pemberontakan PETA mengajarkan bahwa kemerdekaan, kesejahteraan, dan keadilan harus diperjuangkan dengan tekad dan persatuan. “Generasi muda perlu terus belajar dari sejarah, menghormati perjuangan para pahlawan, serta mewujudkan cita-cita kemerdekaan dengan menjaga persatuan dan berkontribusi bagi bangsa dan negara,” tekannya.

Ia melanjutkan bahwa untuk menjaga semangat perjuangan seperti tentara PETA, keteladanan dari para pemimpin juga menjadi kunci utama. “Para pemimpin harus bisa memberikan contoh dalam mengenali, menghargai, dan menghormati pahlawan dengan cara merealisasikan cita-cita mereka untuk kemerdekaan Indonesia, kesejahteraan, serta keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” jelasnya.

Selain itu, generasi muda tetap harus mempelajari sejarah dan mengambil nilai-nilai dari peristiwa masa lalu sebagai dasar untuk membangkitkan semangat perjuangan, “Perjuangan untuk kesejahteraan, kemerdekaan, dan keadilan harus terus dilanjutkan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutupnya.

Tags: Hari PETA 2025Melawan KolonialismePemberontakan PETA

Related Posts

Warga LDII Jakarta Dikukuhkan Sebagai Guru Besar UI
Artikel

Warga LDII Jakarta Dikukuhkan Sebagai Guru Besar UI

May 7, 2025
Setiap Orang Menjadi Guru, Setiap Rumah Menjadi Sekolah
Opini

Setiap Orang Menjadi Guru, Setiap Rumah Menjadi Sekolah

May 3, 2025
Dari RA Kartini Untuk Perempuan Indonesia
Opini

Dari RA Kartini Untuk Perempuan Indonesia

April 21, 2025
Membangun Perdamaian Dunia dengan Semangat Konferensi Asia Afrika
Opini

Membangun Perdamaian Dunia dengan Semangat Konferensi Asia Afrika

April 19, 2025
Kisah Erni Suhaina Meraih Global Recycling Heroes 2025
Artikel

Kisah Erni Suhaina Meraih Global Recycling Heroes 2025

April 13, 2025
Strategi Mewujudkan SDM Unggul
Opini

Strategi Mewujudkan SDM Unggul

April 13, 2025

Comments 1

  1. Pri Adhi Joko Purnomo says:
    3 months ago

    Generasi muda tetap harus mempelajari sejarah dan mengambil nilai-nilai dari peristiwa masa lalu sebagai dasar untuk membangkitkan semangat perjuangan. Perjuangan untuk kesejahteraan, kemerdekaan, dan keadilan harus terus dilanjutkan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia..

    Semoga barokah

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

KOMENTAR TERKINI

  • Angka DH on LDII Cimahi Gelar Seminar Keputrian Tekankan Pentingnya Kesehatan Mental di Era Digital
  • Sudibyo on Perkuat Sinergi, LDII Kalinegoro Jalin Silaturrahim dengan Tokoh Agama dan Pemerintah
  • Al hilal on Perkuat Sinergi, LDII Kalinegoro Jalin Silaturrahim dengan Tokoh Agama dan Pemerintah
  • Barokah electric on Perkuat Sinergi, LDII Kalinegoro Jalin Silaturrahim dengan Tokoh Agama dan Pemerintah
  • Parsito Moharjo on Berhenti Berkejaran
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Inspiratif, Guru SMA Budi Mulia Karawang Raih Penghargaan Internasional di Hardiknas 2025

Inspiratif, Guru SMA Budi Mulia Karawang Raih Penghargaan Internasional di Hardiknas 2025

May 5, 2025
Warga LDII Jakarta Dikukuhkan Sebagai Guru Besar UI

Warga LDII Jakarta Dikukuhkan Sebagai Guru Besar UI

May 7, 2025
Dukung Pembangunan Daerah, LDII Audiensi dengan Pemkab Kulon Progo

Dukung Pembangunan Daerah, LDII Audiensi dengan Pemkab Kulon Progo

May 4, 2025
Perkuat Sinergi, LDII Kalinegoro Jalin Silaturrahim dengan Tokoh Agama dan Pemerintah

Perkuat Sinergi, LDII Kalinegoro Jalin Silaturrahim dengan Tokoh Agama dan Pemerintah

May 6, 2025
Inspiratif, Guru SMA Budi Mulia Karawang Raih Penghargaan Internasional di Hardiknas 2025

Inspiratif, Guru SMA Budi Mulia Karawang Raih Penghargaan Internasional di Hardiknas 2025

5
Berhenti Berkejaran

Berhenti Berkejaran

3
Perkuat Sinergi, LDII Kalinegoro Jalin Silaturrahim dengan Tokoh Agama dan Pemerintah

Perkuat Sinergi, LDII Kalinegoro Jalin Silaturrahim dengan Tokoh Agama dan Pemerintah

3
Ketum DPP LDII Apresiasi Kebijakan Presiden Prabowo Soal Haji

Ketum DPP LDII Apresiasi Kebijakan Presiden Prabowo Soal Haji

3
Ketua Ponpes Minhajurrosyidin Hadiri Peletakan Batu Pertama Ponpes Istiqlal Internasional Indonesia

Ketua Ponpes Minhajurrosyidin Hadiri Peletakan Batu Pertama Ponpes Istiqlal Internasional Indonesia

May 9, 2025
Pemkab Berau Adakan Halal Bihalal Syawal, LDII Hadir Bersilaturahim

Pemkab Berau Adakan Halal Bihalal Syawal, LDII Hadir Bersilaturahim

May 8, 2025
Kemenag Rokan Hulu Apresiasi LDII Dukung Program Penanaman Sejuta Pohon Matoa

Kemenag Rokan Hulu Apresiasi LDII Dukung Program Penanaman Sejuta Pohon Matoa

May 8, 2025
Fokus Konsolidasi Organisasi, Rakorwil LDII Provinsi Riau Gelar Rakorwil Zona 2

Fokus Konsolidasi Organisasi, Rakorwil LDII Provinsi Riau Gelar Rakorwil Zona 2

May 8, 2025

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 021-57992547 / 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • Ketua Ponpes Minhajurrosyidin Hadiri Peletakan Batu Pertama Ponpes Istiqlal Internasional Indonesia May 9, 2025
  • Pemkab Berau Adakan Halal Bihalal Syawal, LDII Hadir Bersilaturahim May 8, 2025
  • Kemenag Rokan Hulu Apresiasi LDII Dukung Program Penanaman Sejuta Pohon Matoa May 8, 2025

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

klik tautan berikut:
https://t.me/ldiibot

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • Desain IDUL FITRI 2025
  • Nasehat IDUL FITRI 2025

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.