Nganjuk (26/6). Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ubaidah, Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur mengadakan penyuluhan “Parenting Orang Tua Menghadapi Remaja Masa Puber”. Acara tersebut diisi oleh pengurus DPW LDII Jawa Timur sekaligus Psikolog Sovia Sahid pada Senin (25/06).
Dalam kesempatan itu, Sovia menjelaskan mengenai masa puber. “Masa puber adalah masa transisi dari anak-anak ke usia dewasa. Pada masa ini banyak terjadi perubahan, baik secara fisik dan psikologis, maupun sosial. Perubahan-perubahan tersebut membuat masa puber menjadi sangat menantang karena banyak hal yang terjadi pada anak yang harus diatasi sekaligus,” terang Sovia Sahid.
Menurutnya, masa puber merupakan masa di mana terjadinya storm and stress. Storm berarti badai dan stress berarti tekanan, jadi pada masa puber banyak sekali tantangan yang membutuhkan perhatian khusus. Sehingga, dibutuhkan perhatian supaya tantangan-tantangan tersebut bisa tertangani dengan baik tanpa menimbulkan hal-hal yang bisa merugikan anak,” tutur Sovia.
Dalam paparannya, Ia mengajak untuk membangun kedekatan yang berkualitas bersama anak, dengan meluangkan waktu setiap hari berinteraksi dengan anak secara 3M. Pertama, mendekatkan diri pada remaja, luangkan waktu minimal 15-60 menit setiap hari, berbagi cerita dan pengalaman kepada anak, rutinkan tradisi kegiatan bersama anak, dan jadwalkan acara berdua dengan anak.
Kedua, mengobrol dengan remaja, lakukan komunikasi dua arah, satu bicara, satu mendengarkan saling berganti, usahakan kontak mata dan menyimak dengan penuh, pahami apa yang anak pikirkan berdasarkan sudut pandangnya. Ketiga, menasehati remaja, usahakan menasehati anak dalam kondisi emosi positif.
Ia memberikan tips bagi para orang tua dalam menghadapi remaja masa puber. “Jadi kalau dengan remaja itu kita lebih banyak diskusi, bukan lagi memberi perintah, tapi lebih banyak mengajak berbicara. Caranya, yang pertama dengan banyak bertanya (berdialog dua arah). Jadi kita tanya, kemudian anak menjawab, kita mendengarkan apa yang disampaikan oleh anak,” jelas Sovia Sahid.
Lalu yang kedua, sesering mungkin berinteraksi dengan anak untuk menguatkan ikatan emosional antara orang tua dan anak, sehingga anak akan merasa nyaman dengan orang tua, “Jika ada masalah, anak akan lebih mudah untuk mencurahkan perasaannya kepada orang tua,” ucapnya.
Ia menegaskan, dengan kedekatan dan komunikasi yang baik, orang tua juga bisa terbuka dengan anak, dan anak pun bisa terbuka dengan orang tua. Hal ini akan memudahkan dalam memberikan nilai-nilai yang baik dan mendidik anak-anak di usia remaja.
Ia berharap dengan penyuluhan parenting ini, nantinya akan lebih banyak ibu-ibu yang memahami cara mengasuh anak-anak remaja, lengkap dengan tantangannya di era digital ini. “Tentunya sangat berbeda dengan zaman saya dulu dibesarkan. Ketika kita bisa memahami, maka akan lebih mudah untuk menyesuaikan diri,” tutur Sovia.
Menurutnya, dengan meminimalkan dampak-dampak negatif dari tantangan zaman yang dihadapi oleh anak-anak remaja saat ini, termasuk masalah pergaulan, ibadah, dan pencapaian cita-cita, semuanya bisa berjalan dengan lancar, “Karena kita telah meminimalisir dampak-dampak negatif,” tutup Sovia Sahid.
Sementara itu, Moya perwakilan dari peserta menyampaikan perasaannya setelah acara tersebut merasa bersyukur, bertambah wawasannya. “Pengetahuan ini membantu kami, para ibu yang memiliki anak lebih dari satu,” kata Moya.
Pada kesempatan itu, panitia acara Jaiza Naima mengungkapkan rasa syukur atas ilmu parenting yang diberikan. “Alhamdulillah, ibu-ibu merasa senang dengan adanya acara parenting yang pertama kali diadakan di Ponpes Al Ubaidah. Mudah-mudahan ilmu yang disampaikan bermanfaat untuk kita semua,” ucap Sheila.
Acara tersebut dihadiri oleh 110 peserta ibu-ibu dari Ponpes Al Ubaidah Kertosono dan Ponpes Milenium Alfiena Lengkong. Dengan terselenggaranya penyuluhan parenting yang perdana ini, diharapkan para ibu mampu membina, dan membentuk generasi yang unggul.
LDII, YESS
Mugi2 Alloh paring Aselabarsuber. Semoga ada siaran ulang online nya
Alkhamdulillah semoga Alloh pareng lancar barokah tuk perkembangan QH ilayaumil qiamat 🙏🏻
Terobosan LDII terkait pengembangan SDM bangsa ini sungguh luar biasa. Semangat terus pak Ketum… Barokalloh
Barokah aamiin…
Alhamdulillah. Semoga bermanfaat dan barokah.
Mugo2 Alloh paring manfaat plus barokah, amin
Lancar sukses barokah
Sangat bermanfaat, Alhamdulillah dapat ilmu
Semoga Barokah
Assalamualaikum maaf Apakah ada videonya di YouTube ldiitv..?
Barokah barokah barokah!
Mantaps
Alhamdulillah, bakti & kontribusi LDII utk negeri.
Lancar, barokah. Aamiin…
Tetap semangat satu tujuan
alhamdulillah, moga ASLMB…
Alhamdulillah tetap semangat dapat ilmu semoga barokah.