Jakarta (25/10). Seringkali masyarakat Indonesia salah mendefinisikan literasi sebagai kemampuan membaca. Definisi literasi yang sesungguhnya diukur dari paham atau tidaknya dari apa yang peserta didik baca. Kemudian yang ilmu tersebut dipahami, sehingga bisa disampaikan kembali dengan bahasa yang sederhana, dan mudah dimengerti orang lain.
Hal tersebut disampaikan oleh Staf Ahli Mendikbudristek Bidang Hubungan Kelembagaan dan Masyarakat, Muhammad Adlin Sila dalam seminar dan workshop nasional “Gerakan PAUD Profesional Religius menuju Indonesia Emas 2045” yang diinisiasi oleh DPP LDII pada Sabtu (21/10) di Gedung DPP LDII, Jakarta.
Ia turut mengapresiasi LDII yang mengusung “Sekolah Pamong Indonesia” atau SPI. Menurutnya, konsep SPI sudah sesuai dengan kurikulum Merdeka Belajar dalam meningkatkan kualitas pendidik.
“Istilah Sekolah Pamong Indonesia itu penting untuk kita masyarakatkan, karena sebenarnya inti dari sekolah kurikulum Merdeka Belajar adalah mengembalikan fungsi guru sebagai pamong atau coach,” ujar Adlin.
Menurutnya, konsep SPI sesuai dengan moto Ki Hajar Dewantara “Tut Wuri Handayani” atau di depan memberikan contoh yang baik, di tengah dapat memberikan semangat, dan di belakang bisa memberi dorongan. “Guru itu tugasnya membimbing, menggali, dan memfasilitasi potensi anak didiknya,” ucapnya.
Ada tiga faktor penting yang perlu ditekankan dalam dunia pendidikan agar dapat membentuk generasi berkualitas, “Kita perlu memberikan pendidikan yang berfokus pada pembentukan karakter, etika, dan kreativitas,” tambahnya.
Lebih lanjut, tujuan dari ketiga faktor tersebut yaitu untuk meningkatkan karakter dan kemandirian siswa sejak dini. Dengan menekankan pada pengembangan keterampilan abad ke-21 seperti kreativitas, kritis berpikir, kolaborasi, dan komunikasi.
“Konsep ini mendorong setiap individu terlepas dari usia untuk selalu belajar dan mengembangkan diri. Membangun pondasi yang kuat. Dan ini adalah jawaban tantangan di masa depan,” paparnya.
Webinar tersebut mengundang selebritas Ben Kasyafani sebagai moderator. Menurutnya kegiatan tersebut dapat menambah ilmu pedagodik khususnya tenaga pendidik PAUD. “Ini sangat bermafaat untuk para guru, terutama guru PAUD, agar mereka mempunyai metode yang tepat untuk mendidik anak sekarang,” ucap Ben.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah narsumber, di antaranya Kepala Bapenas RI, Suharso Monoarfa, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, Yudian Wahyudi, dan Anggota Departemen Pendidikan Umum dan Pelatihan (PUP) LDII, Netti Herawati. Kegiatan ini di gelar secara hybrid dan diikuti oleh warga LDII yang terletak lebih dari 300 titik.
Semoga LDII semakin maju. Aamiin
Luar biasa program LDII, saya setuju gagasan LDII
LDII PROGRAMNYA HEBATT.
LANJUTKEN
Alhamdulilah…LDII selangkah lebih maju lagi…in Shaa Allah LDII bisa lebih melangkah jauh lagi dalam menerapkan hal2 yg bersifat membangun masyarakat yg adil dan sejahtera. Aamiin. AJKH
Good job LDII
Maju semangat terus bangun bangsa dan negeri ini
Lanjutkan
LDII Mendidik negri,LDII untuk negri.
Semoga LDII Selalu Bisa Bersinergi Dengan Pemerintah 👍👍👍💪💪💪
Rasanya tidak hanya Program nya yang hebat. Mengawal dan pendampingannya Luar biasa. Sukses LDII
Program sangat bermanfaat bagi generasi penerus bangsa
LDII sip
Maa syaa Allah.. Barakallohufiikum.
Subhanalloh wal Hamdulillah….semakin bangga Kami jadi warga LDII….
Semoga kerja keras para pakar pendidik di LDII bisa membantu mewujudkan Indonesia Emas 2045……Aamiiin……semangat terus Bapak Bapak DPP…..
Penyiapan SDM unggul “Profesional Religius” tak lepas dari peran penting seorang pendidik. Perlu kiranya dipersiapkan tenaga pendidik yang memilki keunggulan komparatif,mampu berperan sebagai motivator,fasilitator sekaligus mentor bagi peserta didik.
Keberhasilan seorang pelajar tergantung dari SDM pendidiknya,smangangart wahai para pendidik,sukses slalu
Alhamdulillah LDII sangat serius membina generasi penerus bangsa
Alhamdulillah, sukses selalu. Untuk LDII.
Semoga LDII semakin sukses
Para pemimpin bangsa sangatlah perlu menerapkan kepemimpinan nasional yg di cetuskan Ki Hajar Dewantara dg Semboyannya Ing ngarsa sungtulada, Ing madya Mangun karsa, dan Tut Wuri Handayani. Sehingga bisa saling bekolaborasi untuk mempersiapkan generasi emas th 2025 dg menjadikan anak bangsa yg berbudaya, religius, cinta tanah air, berahlak mulia, dan berwawasan global.
Kontribusi LDII untuk negeri ini terus menerus ditingkatkan agar kesalihannya terus berkembang bwrbuah dan berbarokah serta berdampak positif bagi orang lain. Lembaga pendidikan yang ada juga hendak semakin bisa menjawab kebutuhan jaman di samping nilai – nilai spiritual yang dikembangkan menyusul pentingnya karakter dan keterampilan abad 21.
Memang karakter, etika, dan kratifitas perlu ditanamkan pada generus sejak usia dini. Semoga program ini terlaksana dengan aman selamat lancat sukses dan barokah.
memang wis wayahe lan sak pantese ldii ormas besar berkotribusi unttuk pembelajaran bagi generasi yg terus menjalankan ibadah kepada Tuhannya juga melestarikan berbangsa n bernegara yg lebih n jurdil.
Kontribusi LDII terhadap pemerintah sangat membanggakan dan bisa dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan di pondok pesantrennya.
Mantap…. ayooo terus semangat…. LDII the best
LDII Hebat , banyak rintangan banyak pertolongan.
Alhamdulillah
LDII gurune jagad
👍👍💪💪
Saya salut sama LDII, pemikirannya luas kedepan dan selalu ditujukan untuk ke pentingan bangsa dan negara.
Maju terus pendidikan di Indonesia, ldii polapikinya berkarakter untuk bangsa dan negara.
Alhamdulillah…. semoga selalu diberikan lancar barokah
LDII program nya bagus dan berkesinabungan
Mudah2an Allah paring aman selamat lancar barokah
Semoga Alloh paring lancar manfaat dan barokah
Alhamdulillah semoga LDII semakin sukses dan Alhamdulillah para guru guru nya yg selalu sabar dan ikhlas membimbing anak anak kami
Sudah terbukti bahwa LDII sebagai pioner dalam menerapkan hukum hukum syariah maupun kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
Semoga bisa menjadi amal jariah bagi kita.
Aamiin
Dakwah LDII memang karya kebaikan yang nyata bukan hanya di mimbar dan masjid saja tapi disegala bidang kehidupan manusia…..memang LDII tiada banding
Luar biasa lancar barokah
Mantap. Lanjut
Maju terus LDII, berkarya dengan Gagasannya untuk Indonesia Emas.
LDII selalu inovasi dalam pembinaan generus berkarakter dari usia dini PSUD untuk menyongsong indonesia emas 2045
LDII,yess
Sumbangsih LDII sangat bagus untuk kemajuan bangsa Indonesia dalam berbagai aspek dan menekankan penting Akhlaqul Karimah dimana menjadi karakter bangsa Indonesia.
Lancar barokah untuk LDII
LDII yg saya tau, progam2nya selalu one step ahead , SPI Indonesia maju..
Mendorong setiap PC/PAC LDII, merintis dan memulai pendidikan dasar, sudah saatnya. Hal ini beralasan karena konponen utama (siswa didik), pamong sebagai pendamping (tersedia), pendidikan sebagai pengajar juga tersedia. Plus fasilitasi bisa sambil berjalan, penting ada siswa ada pembimbing dan bahan ajar insya alloh semua bisa jadi embrio terselenggaranya paud secara melembaga disetiap PC/PAC. Apa bisa ? Jwb: Apa tidak bisa!