Metro (12/10). Wali Kota Metro Wahdi menghadiri pengajian umum yang diselenggarakan oleh LDII bekerja sama dengan Polres dan Kejaksaan Negeri Metro, pada Kamis (10/10). Pengajian tersebut menjadi ajang sosialisasi bahaya judi online bagi generasi muda.
Acara yang berlangsung di Masjid Khairul Huda, Metro, Lampung, ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang dampak negatif dari judi online (Judol) yang kian meresahkan.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Metro, Wahdi menekankan pentingnya menjaga generasi muda dari bahaya judi online. “Generasi muda adalah aset bangsa yang sangat berharga, namun banyak yang belum menyadari dampak negatif dari judi online. Tidak hanya merusak masa depan, tetapi juga dapat menghancurkan hubungan keluarga, kesehatan mental, dan integritas pribadi,” kata Wahdi.
Wahdi juga berharap agar penyuluhan ini dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam kepada generasi muda dan para pengurus LDII tentang pentingnya menjaga diri dari pengaruh negatif judi online. “Kami mengajak seluruh peserta untuk aktif berdiskusi dan bertanya, bersama-sama mencari solusi dalam melindungi generasi muda dari ancaman ini,” ujarnya.
Sedangkan, Ketua Pengurus LDII Masjid Khairul Huda, Mahadi, menekankan judi online merupakan ancaman serius yang dapat merusak finansial dan moral masyarakat.
“Aktivitas judi online tidak hanya merugikan secara materi, tetapi juga dapat menghancurkan moral setiap penggunanya. Kami sepenuhnya mendukung upaya pemerintah, Polri, dan lembaga terkait untuk memberantas aktivitas ini,” ujar Mahadi.
Mahadi juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap peningkatan jumlah korban judi online, termasuk di kalangan anak di bawah umur.
“Banyak yang sudah terjerumus dalam judi online, tidak hanya masyarakat umum tetapi juga anak-anak. Judi online ini seperti virus yang menyebar luas, dan kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman akan bahaya perilaku menyimpang ini,” tambahnya.
Sebagai organisasi yang berbasis keagamaan, LDII siap mendukung penuh segala upaya pemerintah dalam memberantas judi online. Menurut Mahadi, LDII akan terus aktif dalam kampanye pencegahan dan edukasi mengenai bahaya judi online yang telah merusak tatanan sosial dan moral, terutama di kalangan generasi muda. (FWI/LINES)