Pringsewu (8/9). Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Pringsewu menghelat “Sosialisasi Pembauran Kebangsaan”. Acara itu diikuti 24 warga LDII dan 21 santri Ponpes Baitul Izza di Pringsewu, Provinsi Lampung, pada Rabu (21/8).
Sosialisasi dengan tema “Menjaga Persatuan dan Kesatuan dalam Bingkai Kebhinnekaan Menuju Pilkada Tahun 2024” tersebut, dihelat di Aula DPD LDII Pringsewu.
Kepala Badan Kesbangpol Pringsewu, Sukarman mengungkapkan, acara itu bertujuan menciptakan keidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang aman, tentram dan damai, “Terima kasih pada warga LDII telah mengikuti kegiatan ini, dan turut serta menciptakan kedamaian di tengah masyarakat,” ujar Sukarman.
Terkait Pilkada 2024, ia berpesan untuk memilih calon kepala daerah yang memenuhi empat syarat. “Sidiq, amanah, fatonah, dan tabligh. Jauhi politik uang, karena saudara turut menentukan kemajuan Pringsewu,” ujar Sukarman.
Menanggapi itu, Ketua DPD LDII Pringsewu, Dian Arif Rahman mengucapkan terima kasih pada Kesbangpol dan FPK Pringsewu. “Kami selalu terbuka bekerja sama dengan siapapun untuk meningkatkan wawasan kebangsaan,” ujarnya.
Menurutnya, Indonesia merupakan negara besar dengan multi suku, etnik, budaya dan agama. “Jika tidak disatukan dengan empat pilar kebangsaan, maka akan berpecah-belah,” tegas Dian.
Dalam kesempatan itu, Ketua FPK Pringsewu, Wanawir mengatakan, FPK berfungsi sebagai wadah informasi, komunikasi, konsultasi dan kerja sama dalam memelihara dan mengembangkan pembauran kebangsaan. “Masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan kepentingan politik yang tidak bertanggung jawab,” tutupnya.