Setiap tahun Pemkot Padang menggelar Pesantren Ramadhan, dengan meliburkan sekolah dan memindahkan kegiatan sekolah ke masjid. Pesantren Ramadhan tahun ini dimulai serentak pada 21 Juni sampai 4 Juli 2015 yang diakhiri dengan Ujian Akhir Pesantren Ramdhan. Instruksi wali kota ini sejalan dengan program tahunan DPD LDII Kota Padang, yang pelaksaannya dijalankan oleh Penggerak Pembina Generus (PPG). Waktu kegitan ini dimulai pada pukul 04.30-23.00. Kegiatan ini diawali dengan shalat Subuh berjamaah dan ditutup dengan shalat Tarawih berjamaah dan tadarus Alquran serta nasehat agama.
Ketua PPG Kota Padang Renol, S.Pi mengatakan bahwa pelaksanaan pesantren Ramadhan tahun ini mempunyai tujuan yang lebih spesifik dari tahun-tahun sebelumnya. Pada pelaksanaan dua tahun terakhir, kegiatan Pesantren Ramadhan lebih menekankan pada pengamalan tehadap nilai-nilai moral spiritual. Namun untuk tahun ini PPG LDII Kota Padang menargetkan terbentuknya generasi yang alim, generasi yang faqih, generasi yang mandiri dan ber-akhlakul karimah.
“Namun target utama kami adalah membentuk peradaban Islam. Peradaban yang dulu pernah dicapai oleh sahabat-sahabat Rasulullah SAW. Maka semua komponen masyarakat baik pengurus masjid, ulama, tokoh masyarakat, guru, pemerhati pendidikan, jajaran RT/RW, lurah terutama orang tua harus bersinergi dalam menyukseskan kegiatan ini,” ujar Renol.
Sebanyak 206 pelajar LDII Kota Padang mengikuti kegitan ini. PPG Kota Padang di tiga lokasi. Salah satu kegiatan yang diselengarakan di Masjid Miftahul Huda, dibuka oleh Dewan Penasehat DPD LDII Kota Padang H. Mukmin. Ia meminta kepada para peserta agar bersungguh-sungguh dan berkosentrasi dalam mengikuti kegiatan ini. Agar nantinya pada saat Ujian Akhir Pesantren Ramadhan dapat mengerjakan dan menjawab soal-soal ujian yang diberikan, namun yang terpenting adalah para peserta dapat mengamalkan dan menjalankan pelajaran yang didapat saat Pesantren Ramadhan.
Pada penyelenggaraan pesantren Ramadhan tahun ini Pemkot Padang menyiapkan panduan teknis dan materi Pesantren Ramadhan 1436 H, dengan mengusung tema “Peningkatan Iman dan Akhlak”. Untuk mewujudkan siswa yang berakhlak mulia, dapat melaksanakan ibadah dengan benar, memiliki aqidah yang lurus, dapat meneladani perjuangan Nabi Muhammad SAW dan para sahabat dalam memperjuangkan dan menyebarluasakan agama Islam, serta menuntut para murid/siswa untuk mensosialisasikan nilai-nilai ajaran Islam dalam kehidupannya.
Adapun materi yang disampaikan untuk siswa tingkat SD antara lain; berperilaku jujur dan beretika dalam kehidupan sehari-hari, berani melakukan kebaikan dan kebenaran, melaksanakan praktek ibadah dan beramal shaleh dengan benar sesuai dengan tuntunan Rasulullah, meneladani perjuangan dan praktek sahabat Nabi Muhammad SAW, berakidah yang lurus dan benar, mengantisipasi bahaya syirik dari pengaruh film, meneladani perjuangan dan karakter tokoh Islam dari Minangkabau Haji Agus Salim.
Sedangkan materi untuk tingkat pelajar SMP, Pemkot Padang menyiapakan delapan materi yang di antaranya beretika Islami dan berpakaian dan pergaulan antara laki-laki dan perempuan, memiliki sifat malu berbuat salah, melaksanakan prakrek ibadah dan beramal sholeh dengan benar sesuai dengan tuntunan Allah dan Rasulullah, meneladani perjuangan dan karakter sahabat dan istri Nabi Muhammad SAW, berakidah yang lurus dan benar, mengantisipasi bahaya syirik dari pengaruh teknologi informasi, meneladani perjuangan dan karakter tokoh Islam dari Minagkabau Rasuna Said.
Melalui pesantren Ramadhan ini diharapkan bisa mempersiapkan generasi bangsa yang beriman, berakhlak, paham agama, bermoral dan memiliki jiwa yang bebas dari pengaruh-pengaruh negatif serta menciptakan generasi yang profesional religius. (ptr-agl)