Kebanyakan orang tidur itu hanya sekadar istirahat di malam hari melainkan keharusan bagi tubuh. Tidur yang berkualitas kurang lebih durasinya 7-9 jam per malam.
Peneliti mengatakan seseorang yang kekurangan waktu tidur akan lebih mudah terkena sakit, saat terpapar virus. Saat seseorang tidur, sistem kekebalan tubuh melepaskan protein sitokin.
Berikut beberapa penyebab kekurangan tidur.
1. Lebih Mudah Sakit
Kurang tidur bisa berdampak buruk pada kesehatan tubuh .Tidur, diet dan olahraga seimbang, merupakan dasar kesehatan yang baik. Kurang tidur dapat melemahkan kemampuan tubuh Anda untuk melawan penyakit, dan mudah terkena penyakit. seperti diabetes, obesitas dan penyakit jantung.
2. Berat Badan Naik
Kekurangan tidur bisa menambah kalori ekstra. Orang yang tidur kurang dari lima jam setiap malam lebih cenderung bertambah berat badan. Sedangkan orang yang tidur selama 7-8 jam akan mendapatkan tidur yang nyenyak dan karenanya membuat mereka merasa segar dan berenergi.
3. Menurunnya performa seksualitas
Para pria dan wanita yang kurang tidur, akan mengalami penurunan hasrat untuk melakukan hubungan seksual. Hasrat dan ketertarikan mereka berkurang akibat kelelahan, dan meningkatnya stres karena kurang tidur. Pria yang kekurangan tidur lebih berisiko mengalami lemah syahwat.
4. Mempercepat penuaan dini
Jika kekurangan tidur terjadi terus-menerus, maka kulit akan menjadi kusam, timbul kerutan halus, dan terdapat lingkaran hitam di bawah. Hal ini akan meningkatnya produksi hormon kortisol pada orang yang kekurangan tidur. Hormon kortisol yang berlebihan dapat menghancurkan kolagen, yang berfungsi untuk menghaluskan dan menjaga elastisitas kulit.
5. Menurunkan Daya Ingat
Pada waktu tidur, koneksi saraf yang mendukung ingatan seseorang mengalami penguatan. Jika waktu tidur terganggu, otomatis kemampuan otak dalam mengolah dan menyimpan ingatan pun akan mengalami gangguan.
Kurang tidur akan mengakibatkan seseorang mengantuk, yang merupakan salah satu penyebab orang mudah lupa. Mengantuk juga menyebabkan hilangnya kemampuan berkonsentrasi. Jika hal ini terus menerus, maka ingatan akan melemah.
Selain menimbulkan berbagai masalah kesehatan,Meski terdengar sepele, kurang tidur yang dibiarkan terus menerus, akan memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Jika sering mengalami susah tidur, sebaiknya periksa pada dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Belajarlah sehebat mungkin, tapi jangan sampai kurang tidur, utamakan kesehatan jangan sampai kesehatan ditukar dengan hal apapun. (Iman/Wicak)