Halaqoh Tahfidzul Quran (HTQ) Baitul Manshurin dibawah naungan Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Jakarta Barat, menggelar ikhtibar atau pengetesan hafalan Alquran juz 29 bagi generasi penerus LDII. Acara ini diikuti puluhan putra putri terbaik LDII se-kecamatan Gambir.
Kegiatan yang mulai rutin dilaksanakan sejak tahun lalu ini, juga dihadiri oleh Dewan Pembina HTQ Pimpinan Cabang LDII kecamatan Gambir, Wahyudi, Dewan Pengurus HTQ DPD LDII Jakarta Barat, Fariz Ridwan, serta para orang tua santri halaqoh. Sesuai dengan tema yang diusung, acara ini bertujuan untuk membentuk generasi emas yang unggul, berkarakter, profesional dan religius dalam menghafal Alquran.
Dalam sambutannya, Fariz Ridwan mengatakan ikhtibar bukan tujuan pokok atau puncak kegiatan Tahfidzul Quran yang telah berjalan, namun juga untuk mengetahui sampai dimana kemampuan dan kesungguhan para generasi penerus mencapai target hafalan mereka.
Dalam acara tersebut, para orang tua peserta halaqoh juga dapat mengetahui perkembangan para santri lewat bimbingan konseling dengan para dewan guru agar terjalin kerjasama yang baik dalam membina santri halaqoh.
“Diadakannya acara ikhtibar ini agar semua elemen, baik pembina, dewan guru, orang tua, dan para siswa siswi peserta halaqoh dapat mendukung kegiatan Tahfidzul Quran supaya target-target hafalan terpenuhi,” ujar Muhammad Rofiq Sujarwanto selaku kepala sekolah HTQ Baitul Manshurin.
Program Halaqoh Tahfidzul Quran ini, sudah berjalan beberapa tahun belakangan ini. Selain untuk membentengi para santri dari lunturnya moral generasi milenial saat ini, juga untuk membentuk karakter yang baik.
“Berjalannya program ini selama kurang lebih dua tahun juga berkat dukungan semua pihak yang terkait. Ini program yang sangat baik untuk membentuk karakter generasi penerus LDII,” ungkap Ketua Panita Pelaksana HTQ Baitul Manshurin, Muhammad Tohirin.
Selain itu para peserta diharapkan juga bisa mandiri dalam menjalankan kewajiban ibadahnya dan mengerjakan aktivitas hariannya serta bertanggungjawab untuk menjaga hafalannya.
(Lines/Larasati/Wicak)