Menteri Pemuda dan Olah Raga RI, Roy Suryo yang sediannya akan membuka secara langsung kejuaraan nasional ke 4 Remaja, Perguruan Pencak Silat Persinas Asad,yang bertempat di Gymnasium Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Rabu 8/5 berhalangan hadir,dikarenakan ada tugas kenegaraan yang mendadak, sehingga harus mewakilkan kepada Bambang, deputi III Kepemudaan Kemenpora.
Roy Suryo, Menteri pemuda dan Olah Raga dalam sambutan pembukaan kejuaraan nasional Perguruan Pencak Silat persinas Asad ke 4, yang disampaikan oleh Deputi, mengatakan bahwa,Pemerintah sangat menghargai atas usaha masyarakat khususnya masyarakat dunia persilatan yang senantiasa berupaya melestarikan budaya, cirikhas bangsa Indonesia berupa Pencak Silat,
“khususnya kepada perguruan pencaksilat persinas asad yang hari ini rabu 8/5 menyelenggarakan kejuaraan tingkat nasional ke 4 yang diselenggarakan di Jawabarat, kami atas nama pemerintah mengapresiasi setingg-tingginya, sehingga bisa menjadi teladan bagi perguruan lain,” ungkapnya.
Brigjen TNI (Purn) Ir.H. Agus Susarso M.Eng,Sc, ketua umum Pengurus Besar Persinas Asad dalam pengantar pembukaannya menyampaikan bahwa sebagaimana amanat AD/ART Persinas ASAD, bahwa sebagai perguruan pencak silat, Persinas Asad merupakan wadah, himpunan berbagai potensi dan profesi bangsa yang memiliki persamaan cita-cita, visi dan misi dalam upaya melestarikan budaya bangsa siap berpartisipasi aktif ikut dalam membangun bangsa
“Dengan pencak silat kita pererat persaudaraan dan mewujudkan jiwa kesatria sebagai karakter dan jatidiri bangsa untuk mencapai masyarakat yang aman dan sejahtera,melestarikan ilmu dan seni beladiri pencaksilat, berarti melestarikan budaya bangsa,” Ungkap Agus Susarso
Ajang kejuaraan nasional ini disamping sebagai alat evaluasi pembinaan, juga dalam rangka mencari bibit-bibit unggul atlit untuk bisa tampil sebagai pendekar yang bisa membuat nama harum bangsa dan negara serta bisa mengukir prestasi di ajang PON maupun International, lanjut Agus
Kejuaraan nasional ke 4 Perguruan pencaksilat persinas Asad yang diselenggarakan di Gymnasium Gedung olahraga Universitas Pendidikan Indonesia Bandung Jawa Barat, akan berlangsung dari tanggal 8 hingga 12 Mei 2013, diikuti oleh 34 kontingen, termasuk propinsi termuda di Indonesia yaitu propinsi kaltara,
“adapun jumlah pesertanya sebanyak 500 peserta dari 34 propinsi terdiri atas 323 atlit, dan 143 official serta 34 pengurus pengprov se Indonesia,” kata Agus
Agus Susarso lebih lanjut juga menjelaskan bahwa para atlit peserta kejurnas remaja ke 4, yang berjumlah 323 akan di bagi dalam kategori kelas A hingga L, serta kelas bebas,kategori tunggal, ganda, beregu serta exibisi festival, para juara akan diberi medali emas,perak dan perunggu serta tropi tetap dan bergilir bagi juara umum,(AR)