Pontianak – sekitar 500-an warga LDII dari Kota Pontianak mnghadiri Pengajian umum yang juga dirangkai dengan Launching Gerakan Ekonomi Syariah. Pada kesempatan ini panitia hadir sebagai Pemateri diantaranya Ketua Fatwa MUI Kalimantan Barat DR H Wajidi Sayidi, M.Ag, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pontianak Dwi Suslamanto dan Kepala Cabang Bank Muamalat Pontianak.
Dalam kesempatan itu DR Wajidi mengapresiasi langkah LDII yang memiliki tekad untuk mengembangkan ekonomi syariah. “Bermuamalah secara syariah merupakan ibadah karena syariah adalah jalan Allah”, ujarnya.
Dalam bermuamalah adalah bentuk interaksi dengan manusia, sehingga sangat diperlukan perhatian hal-hal yang menyebabkan keharaman. “Sesuatu bisa menjadi haram bukan karena asalnya tapi bisa disebabkan oleh perbuatan. Ini yang harus diperhatikan” tegas Wajidi.
Pemerintah melalui Bank Indonesia juga mendorong tumbuhnya perekonomian Islam atau dikenal dengan ekonomi syariah. “Dorongan itu dilakukan melalui berbagai kegiatan termasuk pengawasan lembaga perbankan syariah” ungkap Dwi S.
Sementara Kepala Cabang Bank Muamalat juga menegaskan janganlah mengaku muslim apabila belum menyeluruh atau kaffah. “Mengaku Islam tapi cara berekonominya masih konvensional. Menabung aja masih di bank konvensional. Ini yang tidak pas,” tegasnya