DPD LDII Kabupaten Mimika menggunakan cara yang sederhana, murah meriah, namun efektif untuk meningkatkan kerukunan, kekompakan, dan kerja sama yang baik, dalam bentuk senam dan sepakbola.
Warga LDII di Kabupaten Mimika pada hari Minggu biasanya mengadakan pengajian. Namun, bila dalam sebulan terdapat 5 hari Minggu, maka pengajian diliburkan. Sebagai penggantinya, LDII Mimika menggelar berbagai kegiatan bersama untuk mempererat ukhuwah Islamiyah.
Kegiatannya beragam seperti mengadakan kerja bakti membersihkan Kampung di SP 7, outbond di area Freeport Mile 21 dan Kuala Kencana, pengajian bertajuk Keluarga Bahagia, dsb. Pada Minggu 30/3 semua warga LDII se-Kabupaten Mimika meliputi Timika, Tembagapura, SP 7, dan SP Bhintuka, berkumpul bersama-sama mengadakan senam Barokah di Lapangan Sepak Bola TNI AU di sebelah Bandar Udara Mozes Kilangin Timika.
Dua hari sebelum acara keakraban dimulai para pemuda LDII Kota Timika yang longgar, bersama-sama membabat rumput, dan menimbun beberapa tempat di dalam lapangan yang masih berlubang. Karena banyaknya timbunan tanah, masih ada sekitar satu kubik tanah yang baru sempat terselasaikan pagi sebelum kegiatan berlansung.
Mengawali Acara, H Suyoto selaku Wanhat DPD LDII Mimika memberikan nasihat pembukaan. Menurut Suyoto, acara perkumpulan seperti ini dapat memupuk kerukunan dan kekompakan sesama warga. Ia berharap setiap peserta dapat berinteraksi dengan baik dan saling menyaudara. Suyoto menambahkan acara ini terfokus pada Lomba Senam Barokah dan Kompetisi Sepak Bola maka setiap warga diharapkan dapat semangat.
Acara selanjutnya H Yopi Komara Selaku MC,dibantu beberapa pemuda bersiap memimpin jalannya Lomba Senam Barokah. Senam Barokah merupakan senam kesehatan dan penyembuhan,yang dilakukan selama kurang lebih 30 menit, sebanyak 13 gerakan. Yopi menjelaskan poin penting menentukan sang juara adalah kesemangatan dan benarnya gerakan senam. Selanjutnya Yopi meminta Tokoh LDII Kota Timika agar menjadi juri perlombaan. H Edi W Soeryono selaku Ketua DPD LDII Mimika menjadi juri untuk kalangan pria, sementara untuk para wanita ditunjuk Alas selaku Ketua PC LDII Kota Timika. Sedangkan juri untuk kalangan pemuda Yudi warga LDII Kota Tembagapura.
Para warga sangat antusias melakukan gerakan demi gerakan senam. Sebagai juara kelas pria adalah Nur Kholis, untuk wanita Hj Saha’, sementara untuk kalangan pemuda Sofyan. Acara berlanjut dengan sarapan dan Kompetisi Sepak Bola Antar PC LDII se-Kabupaten Mimika. Pertandingan dibuka dengan saling memperkenalkan satu persatu warga LDII Kota Timika kepada warga LDII Kota Tembagapura.
Ada doorprize kaos dan topi bagi warga Timika yang dapat menghafal sekitar 15 nama warga Tembagapura. Untuk kaos dimenangkan Sukiman, dan topi dimenangkan Izul Firdaus. Tibalah saatnya Kompetisi Sepak Bola, wargapun bersiap-siap mengambil posisi masing-masing. Warga dibagi menjadi tiga klub: Klub Timika 1, Klub Timika 2, dan Klub Tembagapura. Klub yang mengumpulkan poin terbanyaklah yang akan keluar sebagai pemenang.
Mengawali kompetisi, Klub Timika 1 berhadapan Klub Tembagapura. Pertandingan berakhir dengan skor 5-0 untuk kemenangan Klub Timika 1. Kompetisi berikutnya antara Klub Timika 1 dan Klub Timika 2, berakhir dengan skor imbang 1-1. Sebagai hasil awal, Klub Timika 1 mengumpulkan empat poin, Klub Timika 2 mengumpulkan 1 poin, dan klub Tembagapura masih jauh tertinggal. Kompetisi terakhir antara klub Timika 2 dan Klub Tembagapura adalah penentu siapakah yang akan menjadi juara satu, dua, dan tiga. Jika Klub Timika 2 memenangkan pertandingan dengan skor lebih dari 5-0, maka juara 1 jatuh pada Klub Timika 2. Namun jika Klub Timika 2 menang dengan dengan skor dibawah 5-0, maka juara 1 tetap pada Klub Timika 1.
Setelah laga penentuan, Klub Tembagapura yang awalnya tidak dijagokan untuk menang, dapat mencuri 3 point mengalahkan Klub Timika 2 dengan skor 2-1. Tepat Pukul 11.00 WIT, Kompetisi Sepak Bola berakhir. Yopi menutup acara dengan doa dan syukur kepada semua warga LDII se Kab Mimika.