Lembaga Dakwah Islam Indonesia
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Desain Idul Adha 1446 H
    • Desain Hari Pancasila 2025
  • Nasehat Idul Adha 2025
No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Desain Idul Adha 1446 H
    • Desain Hari Pancasila 2025
  • Nasehat Idul Adha 2025
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Wawasan Tahukah Anda

Makanan yang Dibakar Bisa Memicu Kanker?

2019/10/14
in Tahukah Anda
0
baakr sate
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Indonesia negara yang beragam budaya, tak terkecuali kulinernya. Wisata kulinernya menyajikan ragam bumbu dan cara memasak. Tapi, tahukah kamu ada cara pengolahan makanan yang harus diwaspadai, yaitu dengan cara dibakar atau dikukus.

Cara pengelohan tersebut memang sudah marak sejak dahulu dan menjadi kekayaan kuliner nusantara. Banyak kedai dan resto yang menyajikan sajian bakar berupa ikan bakar, ayam bakar, steak, sate, hingga nasi bakar. Tentu saja, jika dikonsumsi berlebihan akan menimbulkan penyakit.

Makanan yang dibakar memiliki cita rasa pahit yang digemari berbagai kalangan. Namun, konsumsi makanan yang dibakar itu bisa memicu kanker, terutama kanker saluran pencernaan bagian atas. Banyak pakar kesehatan yang menguatkan pendepapat ini, pertama dari Dokter Ronald A. Hukom, dokter spesialis penyakit dalam, hematologic dan onkologi, medik RS Kanker Dharmais.

“Ya, makanan yang dibakar memang bisa meningkatkan risiko kanker, terutuama kanker saluran cerna bagian atas seperti kerongkongan dan rongga mulut. Bisa juga menimbulkan resiko kanker pada lambung,” ujarnya.

Selain kebiasaan mengkonsumsi bagian yang gosong pada makanan yang dibakar, kebiasaan makan makanan yang terlalu panas juga memicu resiko kanker. Daging merah yang diolah dengan dibakar resiko pemicu kanker lebih besar daripada daging putih (ayam, ikan, dan sebagainya). Jika diolah terlalu matang pun (bahkan sampai gosong), pemicu kankernya kian meningkat.

Ada suatu zat senyawa kimia pemicu kanker yang muncul akibat memasak dengan suhu terlalu tinggi, yaitu heterocyclic amines atau HCAs. Daging yang dimasak dengan suhu tinggi banyak mengandung HCAs.

Agar resiko kanker berkurang, maka masak makanan dengan suhu dan waktu yang oiptimal. Meski dengan suhu rendah dan waktu matang masakan yang lebih lama, jika zat pemicu kanker berkurang tentu lebih baik. Zat HCAs berkurang dengan signifikan saat memasak daging disuhu rendah.

Ahli Gizi Departemen Nutrisi Fakultas Farmasi Universitas Indonesia Saptawati Bardosono mengungkapkan, proses pembakaran makanan baik dengan arang atau lainnya sering dibarengi dengan pembentukan arang atau gosong. Gosong pada makanan ini berbahaya karena mengandung atom karbon, yang dalam jumlah banyak memicu kanker (zat karsinogenik).

Jadi ada tips untuk menghindari kanker saat memasak makanan yang dibakar.

1. Pilih daging yang tidak terlalu berlemak. Daging yang berlemak saat dibakar akan meneteskan lemak sehingga api akan membakar daging serta menciptakan asap berlebihan. Di sini proses zat karsinogenik terbentuk

2. Lebih baik pilih daging yang mengandung sedikit lemak dan dimasak dengan temperature sedang. Cara ini jauh lebih baikuntuk emncegah terbentuknya zat karsinogen

3. Rendamlah daging di dalam bumbu terlebih dahulu. Hasil penelitian The American Institute for Cancer Research menyimpulkan bahwa merendam daging dalam bumbu sekitar 30 menit dapat mengurangi pembentukan zat karsinogen. Pemilihan bumbu juga harus berhati-hati. Pilih yang tradisional dan alami untuk mengurangi HCAs dalam daging.

4. Hindari memasak daging dalam waktu terlalu lama di atas temperature tinggi, karena dapat memicu paparaan peningkatan zat karsinogen

5. Sebaiknya daging diiris tipis supaya cepat matang

6. Mengkonsumsi daging olahan yang dibakar dapat memicu kanker, sebaiknya dihindari

7. Pilih panggangan yang tidak bersentuhan dengan api. Pembakaran dengan cara ini dapat menghindari daging terbakar yang memicu kanker.

Jadi jangan takut mengkonsumsi makanan yang dibakar. Asalkan cara pengolahannya benar dan tidak berlebihan, manfaat nutrisi dan gizinya pun bisa kita konsumsi.(khoir/lines)

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

KOMENTAR TERKINI

  • Angka DH on Mendikdasmen Abdul Mu’ti Berikan Apresiasi Atas Pelatihan TPPK oleh DPP LDII
  • Dimitri on LDII Batusopang Gelar Keterampilan Kerja, Wujudkan Generasi Muda Terampil dan Mandiri
  • ahmad shobirin on LDII Batusopang Gelar Keterampilan Kerja, Wujudkan Generasi Muda Terampil dan Mandiri
  • KRISHNA PURNAWAN CANDRA on Menghidupkan Pancasila di Sekolah: Membangun Ruang Belajar yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan
  • Pri Adhi Joko Purnomo on Wali Kota Palembang Ajak LDII Berantas Buta Aksara Al Quran
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Di Balik Kisah Warga LDII Tala, Tugas Kemanusiaan dan Profesional Sebagai Tenaga Kesehatan Haji

Di Balik Kisah Warga LDII Tala, Tugas Kemanusiaan dan Profesional Sebagai Tenaga Kesehatan Haji

May 24, 2025
Mendikdasmen Abdul Mu’ti Berikan Apresiasi Atas Pelatihan TPPK oleh DPP LDII

Mendikdasmen Abdul Mu’ti Berikan Apresiasi Atas Pelatihan TPPK oleh DPP LDII

May 27, 2025
Bukan Cuma untuk Mata, Ini 5 Alasan Wortel Layak Dikonsumsi Setiap Hari

Bukan Cuma untuk Mata, Ini 5 Alasan Wortel Layak Dikonsumsi Setiap Hari

May 21, 2025
Secangkir Bahagia: Belajar Bersyukur dari Kesederhanaan

Secangkir Bahagia: Belajar Bersyukur dari Kesederhanaan

May 27, 2025
Mendikdasmen Abdul Mu’ti Berikan Apresiasi Atas Pelatihan TPPK oleh DPP LDII

Mendikdasmen Abdul Mu’ti Berikan Apresiasi Atas Pelatihan TPPK oleh DPP LDII

16
Di Balik Kisah Warga LDII Tala, Tugas Kemanusiaan dan Profesional Sebagai Tenaga Kesehatan Haji

Di Balik Kisah Warga LDII Tala, Tugas Kemanusiaan dan Profesional Sebagai Tenaga Kesehatan Haji

12
Lanjut Usia, Melanjutkan Kebahagiaan

Lanjut Usia, Melanjutkan Kebahagiaan

4
Secangkir Bahagia: Belajar Bersyukur dari Kesederhanaan

Secangkir Bahagia: Belajar Bersyukur dari Kesederhanaan

4
Ketua Umum LDII: Pancasila Bukan Hanya Dasar Negara, Tapi Jiwa Bangsa

Ketua Umum LDII: Pancasila Bukan Hanya Dasar Negara, Tapi Jiwa Bangsa

June 1, 2025
Menghidupkan Pancasila di Sekolah: Membangun Ruang Belajar yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan

Menghidupkan Pancasila di Sekolah: Membangun Ruang Belajar yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan

June 1, 2025
KLH Ungkap Pentingnya Kesadaran Kolektif Tanggulangi Dampak Perubahan Iklim

KLH Ungkap Pentingnya Kesadaran Kolektif Tanggulangi Dampak Perubahan Iklim

June 1, 2025
KLH Dukung LDII Galakkan Aksi Kolektif untuk Jaga Lingkungan dan Kurangi Jejak Karbon

KLH Dukung LDII Galakkan Aksi Kolektif untuk Jaga Lingkungan dan Kurangi Jejak Karbon

June 1, 2025

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 021-57992547 / 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • Ketua Umum LDII: Pancasila Bukan Hanya Dasar Negara, Tapi Jiwa Bangsa June 1, 2025
  • Menghidupkan Pancasila di Sekolah: Membangun Ruang Belajar yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan June 1, 2025
  • KLH Ungkap Pentingnya Kesadaran Kolektif Tanggulangi Dampak Perubahan Iklim May 31, 2025

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

klik tautan berikut:
https://t.me/ldiibot

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Jadwal Shalat
  • DESAIN GRAFIS
    • Desain Idul Adha 1446 H
    • Desain Hari Pancasila 2025
  • Nasehat Idul Adha 2025

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.