Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
  • Home
  • Organisasi
    • Tentang LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Bidang
    • MATERI MUNAS IX 2021
    • Menyikapi Wabah Covid-19
    • Fatwa MUI
  • Video LDII
  • Daftar Website LDII
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Lain Lain
    • Hitung Zakat
    • Materi Webinar DPP LDII
    • Sitemap
  • Home
  • Organisasi
    • Tentang LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Bidang
    • MATERI MUNAS IX 2021
    • Menyikapi Wabah Covid-19
    • Fatwa MUI
  • Video LDII
  • Daftar Website LDII
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Lain Lain
    • Hitung Zakat
    • Materi Webinar DPP LDII
    • Sitemap
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Seputar LDII Organisasi

Merawat Jati Diri Bangsa dalam Suasana Perbedaan

_admin by _admin
June 23, 2019
in Organisasi
0
Silwal PR2019
152
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Jakarta (18/6). Anugerah terbesar bagi bangsa Indonesia, karena Allah memberikan negeri ini Pancasila sebagai falsafah dan dasar negara. Dengan adanya Pancasila, bangsa Indonesia terus terhindar dari perpecahan. Indonesia tetap utuh meskipun negara lain seperti Yugoslavia dan Uni Sovyet runtuh.

“Allah memberi anugerah kepada bangsa ini dengan Pancasila, yang mampu menyatukan ribuan suku dan Bahasa serta agama, sehingga perbedaan di Indonesia muncul sebagai keberagaman dalam kebersamaan dan persatuan,” ujar Ketua DPP LDII Chriswanto Santoso.

Untuk membumikan perbedaan merupakan jati diri bangsa Indonesia, DPP LDII menggelar silaturahim Syawal dengan tema “Merajut Keindahan Ukhuwah, Melestarikan Jati Diri Bangsa”. Tema ini relevan untuk mengingatkan kembali, bahwa keberagaman bangsa Indonesia merupakan modal besar dalam pembangunan.

“Keindahan ukhuwah dapat dilihat dari bangsa ini, berbeda namun bisa tetap satu. Bangsa Indonesia teruji dalam berbagai peristiwa bersejarah, hingga tetap kokoh. Inilah yang jadi modal bangsa ini untuk menjadi bangsa yang besar,” imbuh Chriswanto Santos.

Namun Chriswanto mengingatkan, meskipun Pancasila telah menjadi konsensus nasional, setiap individu masyarakat memiliki kewajiban dalam merawat jati diri bangsa tersebut. Chriswanto mengingatkan terdapat etika atau adab dalam suasana yang beragam, apalagi dalam memahami perbedaan pendapat, adat istiadat, budaya, bahkan dalam pandangan ideologi.

Tak bisa ditampik dalam suasana perbedaan, setiap orang memiliki perasaan superior, untuk itu hal yang pertama dilakukan dalam menyikapi perbedaan adalah pertama, berlapang dada dalam menerima nasehat, masukan, bahkan kritik. Dalam perbedaan pendapat, lapang dada menjadi penting untuk menghindarkan seseorang merasa lebih dibanding yang lain, “Bila ada yang merasa lebih dan sulit menerima nasehat atau masukan. Inilah awal perpecahan,” ujar Chriswanto.

Kedua, selalu berkata yang baik walaupun fenomena yang dihadapi adalah peristiwa yang tak menyenangkan. Perkataan yang santun dapat menghindarkan diri dari benturan sosial, “Apalagi Indonesia terdiri dari berbagai suku dan budaya,” imbuh Chriswanto. Allah pun memerintahkan umat Islam untuk berkata-kata dengan baik, walaupun sifatnya menegur atau menyampaikan perbedaan pendapat.

Ketiga, menurut Chriswantro, perbedaan disikapi dengan musyawarah. Umat Islam di Indonesia terbiasa dengan musyawarah, karena hal tersebut diatur pula dalam agama Islam. Bangsa Indonesia, terbiasa dengan musyawarah mufakat, bahkan musyawarah masuk ke dalam sila keempat, yang merupakan ajaran Islam dan salah satu tradisi luhur bangsa Indonesia.

Musyawarah untuk mufakat ini menghindarkan diri dari dominasi segolongan atas golongan lainnya. Sehingga keputusan yang dihasilkan benar-benar adil bagi semua pihak, “Bayangkan tanpa musyawarah, keputusan hanya diwarnai dengan adu mulut yang justru menjadi pemicu perpecahan,” ungkap Chriswanto.

Dalam acara silaturahim Syawal ini, DPP LDII berharap, perbedaan merupakan jati diri bangsa Indonesia. Perbedaan bukanlah suatu hambatan, namun bisa dikelola menjadi modal besar dalam pembangunan. Perbedaan adalah keadaan untuk saling melengkapi satu sama lain, sehingga Indonesia menjadi bangsa yang kuat dalam menghadapi perubahan zaman.

Share this:

  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • Telegram

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

KOMENTAR TERKINI

  • Wawan Hamdani on Alon-Alon (Pelan-Pelan Saja)
  • Rukman on Kolaborasi LDII 3 Kabupaten Menjaga Pergaulan Generasi Muda
  • Rukman on LDII: Pembakaran Kitab Suci, Bukan Adab Manusia Modern dan Bisa Memicu Kehancuran Peradaban
  • Roy Sukarjan on LDII: Pembakaran Kitab Suci, Bukan Adab Manusia Modern dan Bisa Memicu Kehancuran Peradaban
  • Om yoen on LDII: Pembakaran Kitab Suci, Bukan Adab Manusia Modern dan Bisa Memicu Kehancuran Peradaban
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Bupati Halikinnor Apresiasi Kontribusi LDII Kotim Membangun Karakter Generasi Muda

Bupati Halikinnor Apresiasi Kontribusi LDII Kotim Membangun Karakter Generasi Muda

August 2, 2022
Tumbuhkan Jiwa Nasionalisme, LDII Kotawaringin Timur Peringati HUT RI

Tumbuhkan Jiwa Nasionalisme, LDII Kotawaringin Timur Peringati HUT RI

August 19, 2022
Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

August 2, 2020
Ridwan Kamil: Saya Salut LDII Sudah Berikhtiar menjadi Agen Pembangunan Bangsa

Ridwan Kamil: Saya Salut LDII Sudah Berikhtiar menjadi Agen Pembangunan Bangsa

December 24, 2020
Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

Tembus Rp400 Miliar, Begini Cara Warga LDII Berkurban

73
Tanpa Pancasila, NKRI Ambruk

Tanpa Pancasila, NKRI Ambruk

44
Mengenang KH Kasmudi Asshidiqie, Wanhat DPP LDII yang Rendah Hati

Mengenang KH Kasmudi Asshidiqie, Wanhat DPP LDII yang Rendah Hati

37

Prasetyo Sunaryo, Tokoh Pemikir dan Ketua DPP LDII Meninggal Dunia

33
LDII dan Kejari Komitmen Bentuk Generasi Muda yang Patuh dan Sadar Hukum

LDII dan Kejari Komitmen Bentuk Generasi Muda yang Patuh dan Sadar Hukum

January 26, 2023
Jalin Keakraban, Tiga DPD LDII Gelar Acara untuk Remaja Usia Menikah

Jalin Keakraban, Tiga DPD LDII Gelar Acara untuk Remaja Usia Menikah

January 26, 2023
LDII Jember Siapkan SDM Profesional Religius untuk Sukseskan Pembangunan

LDII Jember Siapkan SDM Profesional Religius untuk Sukseskan Pembangunan

January 26, 2023
Gelar FAS, LDII Palu Utara Diapresiasi Lurah Pantolan

Gelar FAS, LDII Palu Utara Diapresiasi Lurah Pantolan

January 26, 2023

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 021-57992547 / 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • LDII dan Kejari Komitmen Bentuk Generasi Muda yang Patuh dan Sadar Hukum January 26, 2023
  • Jalin Keakraban, Tiga DPD LDII Gelar Acara untuk Remaja Usia Menikah January 26, 2023
  • LDII Jember Siapkan SDM Profesional Religius untuk Sukseskan Pembangunan January 26, 2023

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Sitemap
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

  • Home
  • Contact
  • Sitemap
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • Home
  • Organisasi
    • Tentang LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • 8 Bidang
    • MATERI MUNAS IX 2021
    • Menyikapi Wabah Covid-19
    • Fatwa MUI
  • Video LDII
  • Daftar Website LDII
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Lain Lain
    • Hitung Zakat
    • Materi Webinar DPP LDII
    • Sitemap

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.