Tabanan (17/8). Pemuda LDII Tabanan, Bali, memiliki cara unik dalam menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia. Mereka mengibarkan bendera merah putih di puncak Gunung Abang, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali.
Gunung Abang berketinggian 2.152 mdpl, yang merupakan gunung tertinggi ketiga di Pulau Dewata, setelah Gunung Batukaru (2.276 mdpl) dan Gunung Agung (3.0310 mdpl). Koordinator Bagian Litbang, IPTEK, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup LDII Tabanan Farkhan Saefuddin mengungkapkan, pendakian dilakukan sepekan jelang tanggal 17 Agustus.
“Empat jam pas kami sampai di puncak. Setelah itu kami kibarkan dan beri penghormatan pada bendera merah putih,” ujarnya, pada Sabtu (14/8). Menurutnya mendaki gunung dapat dimaknai sebagai bentuk mewarisi nilai perjuangan para pahlawan. “Selain tenaga dan mental, dibutuhkan pula kerja sama agar sampai ke puncak,” ujarnya.
Tidak hanya mengibarkan bendera merah putih, pemuda LDII Tabanan juga ikut menjaga kebersihan alam sebagai wujud cinta tanah air. “Bersama pendaki lain, kami tidak membuang sampah sembarangan selama melewati jalur pendakian hingga sampai puncak. Sampah kami bungkus dan bawa pulang ke rumah,” imbuh anggota Bagian Litbang, IPTEK, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup LDII Tabanan Afit Abdilah.
Setelah sampai di puncak Gunung Abang, pemuda LDII Tabanan dan pendaki lainnya disuguhi pemandangan eksotis. Mereka bisa menyaksikan Gunung Batur yang posisinya berhadapan dengan Gunung Abang. Selain itu, para pendaki juga dimanjakan dengan keindahan Danau Batur dengan sempurna. Sementara, di sebelah timur pendaki bisa melihat pesona Gunung Rinjani di Lombok, NTB.
Tahun lalu pemuda LDII Tabanan juga merayakan hari kemerdekaan dengan cara unik. Mereka mengibarkan bendera merah putih sepanjang 17 meter di Taman Kota Bung Karno, Tabanan. Bendera raksasa itu merupakan bendera hasil jahitan sendiri.
Setelah mengibarkan bendera, para pemuda LDII Tabanan mengadakan bakti sosial dengan membagikan masker dan membersihkan lingkungan (Jay/FF).