Madiun (28/3). DPW LDII Jawa Timur (Jatim) menghadiri konsolidasi Koordinator Daerah (Korda) V, yang meliputi wilayah DPD LDII Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Magetan dan Kabupaten Pacitan.
Konsolidasi tersebut diadakan setiap empat bulan sekali. Konsolidasi kali ini, diadakan pada Rabu (23/03) bertempat di Hallroom Hotel Nirwana Sarangan, Kabupaten Magetan.
Peserta konsolidasi terdiri dari Ketua, Wakil Ketua dan Dewan Penasehat Daerah di wilayah Korda V LDII Jatim. Ketua DPW LDII Jawa Timur, KH. Moch Amrodji Konawi hadir dalam konsolidasi tersebut didampingi Wakil Ketua sekaligus Koordinator Korda V LDII Jatim, M. Bashori. Bendahara DPW LDII Jatim Ali Zuhdi, juga hadir sebagai pemateri tentang wawasan kebangsaan.
Amrodji menyampaikan organisasi harus solid di berbagai tingkatan, mulai dari PAC hingga DPD. Harus bersinergi demi tercapainya delapan klaster program LDII. “Ketua PAC, PC, maupun DPD supaya bisa memiliki hubungan yang baik dengan berbagai stakeholder pemerintahan, dan juga harus hafal semua nama-nama ketua kepengurusan di tingkatan masing-masing,” jelasnya.
Selain itu, Amrodji juga menyebutkan bahwa pembentukan Pemuda dan Wanita LDII adalah langkah stratregis, agar bisa lebih berkonstribusi untuk bangsa. Menurutnya, hal ini juga akan meningkatkan hubungan baik antar ormas. “Kalau di saudara tua kita ada Muslimat NU, kalau di Muhammadiyah ada IPM, nah Pemuda dan Wanita LDII ini sangat tepat karena sebagai jembatan untuk generasi muda LDII bekerja sama dengan mereka,” ujarnya.
Amrodji menambahkan, demi kontribusi LDII untuk bangsa, ia berharap kepada seluruh pengurus DPD di Korda V Jatim agar bisa mewujudkan organisasi yang solid, menjaga kekompakan dan kerukunan, serta satu visi. Selain itu, ia juga mengapresiasi atas terselenggaranya Konsolidasi Korda V Jatim ini. Menurutnya, kegiatan ini bisa menjadi contoh untuk korda lain agar LDII tetap eksis.
Sementara itu Ketua DPD LDII Magetan, Joko Pramono menambahkan kegiatan konsolidasi Korda V ini juga menjadi sarana tukar pengalaman antar DPD dalam mengatasi berbagai permasalahan. Joko menerangkan supaya aset yang ada di tiap DPD supaya diatasnamakan ke yayasan, sebagai wujud profesionalisme LDII, “Mulai dari tingkat PAC, PC maupun DPD supaya diurus ke yayasan,” imbuh Joko yang juga menjadi ketua panitia konsolidasi.
Dalam sambutanya, Joko juga memperkenalkan anggota DPD di Korda V Jatim yang akan dilantik menjadi anggota MUI, yakni dari DPD LDII Kabupaten Magetan. Selain itu, juga ada anggota DPD LDII Magetan yang menjadi ustadz di Kapolres Magetan.
“Ini menunjukkan bahwa LDII di Korda V sudah diterima baik oleh pemerintah maupun masyarakat umum,” ujarnya. Joko menambahkan agar hubungan yang sudah baik ini perlu dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Utamanya dalam hal kerja sama antar lembaga.