Jayapura (28/6) Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM menggelar safari Ramadan, mengunjungi umat Islam di Jayapura, Papua. Pada 28 Juni, ia berkunjung ke Masjid Al-Manshurin sekaligus buka puasa bersama dengan pengurus dan jamaah Masjid Al-Manshurin, pengurus dan warga LDII Kota Jayapura, pengurus Masjid se-Distrik Heram, dan seluruh masyarakat di Kelurahan Yabansai. Seluruh hadirin mencapai sekitar 500 orang.
Dalam safari ramadhan 1437 H/2016 M kali ini dihadiri pula Sekda Kota Jayapura, Kepala Kantor Kemenag Kota Jayapura Drs Syamsuddin PK, Forkompimda dan pimpinan SKPD Kota Jayapura, MUI, pimpinan ormas Islam dan Kristen, insan pers, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat di lingkungan Kota Jayapura.
Dalam kesempatan ini Benhur menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Al-Manshurin yang diterima Ketua Dewan Penasehat PC LDII Distrik Heram Sudarmo. Ia megucapkan banyak terima kasih kepada Wali Kota yang banyak membantu pembangunan sarana dan prasarana Masjid Al-Manshurin.
Sudarmo menambahkan, kegiatan pembinaan generasi penerus di Masjid Al-manshurin dibagi menjadi tiga kelompok besar G1 (usia TK/Paud-SD), G2 (usia SMP-pra nikah), dan G3 (usia dewasa-manula) dengan orientasi pencapaian Ttri Sukses (faqih/alim, akhlakul karimah, dan mandiri), “Untuk mewujudkan Tri Sukses tersebut dengan menerapkan enam tobiat luhur (jujur, amanah, rukun, kompak, kerja sama yang baik, dan mujhid-muzhid),” imbuhnya.
Sudarmo menyatakan warga LDII selalu membina kerukunan antarumat beragama di Papua. Salah satunya dengan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, seperti dengan pengurus Gereja Misi Kristus Hebron Waena yang berada di samping Masjid Al-Manshurin, “Kami sebagai tetangga dan saudara selalu bantu membantu, bergotong royong, dan kerja bakti bersama,” tambah Sudarmo.
Sementara itu Ketua Sinode Gereja Misi Kristus Kantor Sinode di Papua dan Klassis di Jayapura Pdt. Dortheis Wopari, BA, S.Th memberikan sambutan, “Kami bangga dan senang bertetangga dengan Masjid Al-Manshurin dan bangga dengan kerukunan yang dibangun dan dibina selama bertahun tahun antara Masjia Al-Manshurin dengan Gereja GMK Hebron Waena,” tuturnya.
Dortheis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada LDII karena telah membantu membuatkan papan nama Kantor Sinode Gereja Misi Kristus di Papua dan Klassis di Jayapura, yang serah terimanya dilaksanakan pada 4 Juni 2016 lalu bertempat di Masjid Al-Manshurin.
Acara ini juga diisi kultum diisi oleh Ust. Baiturrahman, MH. Ia menjelaskan sesama mahluk Allah SWT harus saling menjunjung toleransi, menjalin dan memperkuat ukhuwah islamiah (persaudaraan sesama islam), ukhuwah basyariah (persaudaraan antar umat beragama), dan ukhuwah wakadiah (persaudaraan antar suku, ras, golongan, antar bangsa) sehingga tercipta kehidupan yang aman, damai, dan sejahtera. (Desri Eko/Lines Papua)