Jambi – HUT RI Ke 74 tahun ini, Dinas Pendidikan dan Olahraga (Dispora) Kota Jambi menggelar lomba permainan tradisional di Stadion Persijam Kota Jambi pada Kamis (29/8) lalu. Empat macam permainan tradisional yang populer dulu digelar dalam kegiatan itu, yakni egrang, dagongan, hadang dan terompah panjang.
Lomba permainan tradisional ini selain merupakan rangkaian acara hiburan menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 74 yang jatuh pada 17 Agustus 2019, acara ini juga dalam rangka pelestarian dan pengembangan olahraga tradisional, hal ini disampaikan oleh Dr. Maulana selaku Wakil Wali Kota Jambi saat membuka acara lomba.
“Tiap permainan tradisional itu kan punya sejarahnya masing-masing,” ungkap Maulana. “Hari ini kita akan mulai penyisihan dari tiap perlombaan dan akan dilanjut sampai hari Sabtu, 31 Agustus 2019 ditempat yang sama,” pungkas beliau.
Sekitar 500 peserta yang berasal dari siswa sekolah mewakili 19 sekolah jenjang SMA dan 1 sekolah jenjang SMP yang ikut dalam perlombaan tersebut, hal ini disampaikan oleh Joko, Perwakilan dari Dispora saat dikonfirmasi via handphone.
Selain sebagai hiburan, permainan tradisional juga bisa dijadikan ajang perlombaan. Permainan dagongan misalnya, memiliki tingkat kompetisi bergengsi dan berjenjang, salah satunya, kompetisi sampai tingkat provinsi.
Kemeriahan terasa selama perlombaan berlangsung, para peserta tampak antusias, tak peduli menang maupun kalah. Vaudyo, salah satu peserta lomba egrang mengaku menikmati keseruan dalam perlombaan itu, walau baginya permainan zaman iya kecil dulu, namun dia tetap semangat.
Keceriaan juga diungkapkan oleh teman-teman Vaudyo, siswa SMA Tri Sukses Kota Jambi yang mengikuti semua perlombaan dari awal sampai akhir, berhasil membawa pulang hadiah dengan total Rp. 8.750.000,- diantaranya; Juara 1 Lomba Egrang, Juara 2 Lomba Dagongan/Bambu Gila, Juara 2 Lomba Terompah Panjang atau Teklek Panjang, dan Juara 3 Lomba Hadang.
Para siswa tersebut tak perlu banyak berlatih dalam perlombaan permainan tradisional ini, karena permainan ini bukan hal baru bagi mereka,”ungkap Rama Martin selaku Guru PJOK di SMA Tri Sukses Boarding School.
“Harapan saya kegiatan-kegiatan tradisional seperti ini agar bisa lebih sering hadir. Minimal sebagai penyeimbang permainan-permainan modern yang marak,” pungkas Rama.
Walau SMA Tri Sukses Boarding School terbilang masih sangat muda, namun prestasi yang diperoleh boleh dibilang cukup banyak, SMA dibawah binaan DPW LDII Provinsi Jambi ini mempunyai Visi Misi mewujudkan siswa-siswi yang mempunyai Tri Sukses yaitu alim faqih, berakhlakul karimah dan mandiri.